Begini Cara Benar Berdirikan Motor yang Ambruk di Parkiran

JAKARTA, KOMPAS.com - Video viral di media sosial memperlihatkan seorang pria yang kesulitan membangunkan sepeda motor tipe sport full fairing yang ambruk di depan mini market.

Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram, Indorider150up, tidak diperlihatkan awal mula kejadian. Hanya ada motor jatuh terlentang kemudian ingin diberdirikan oleh seseorang namun gagal.

Baca juga: Paket Performa Porsche Taycan Turbo S, Semakin Lincah

Pria tersebut berusaha membangunkan motor dengan dengan memegang setang dari sisi samping. Setelah bersusah payah, saat hampir berdiri dia kemudian baru dibantu oleh orang lain.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by ???????????????????????????????????? ???????????????????? ???????????????????? ???????????????????????????????? (@indorider150up)

Berkaca pada kondisi tersebut Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), mengatakan mendirikan motor yang jatuh rebah terutama motor gede (moge) tidak bisa sembarangan dan butuh teknik khusus.

Jusri mengatakan agar motor dengan bobot berat tersebut bisa berdiri. Salah satu cara yang dianjurkan oleh para pegiat safety riding ialah dengan cara menggunakan otot paha.

Caranya ialah bediri membelakangi motor, sambil kemudian memegang setang. Perlahan dorong motor ke atas menggunakan daya angkat dari punggung yang didapat dari kaki.

Baca juga: Toyota Segera Jual Mobil Listrik bZ4X Bekas KTT G20

Istimewa Mendirikan moge atau big bike yang terjatuh butuh teknik khusus

Jusri mengatakan, cara mengangkat motor biasa hanya menggunakan otot punggung hanya cocok untuk motor kecil.

"Bahkan otot punggung tidak pernah dianjurkan tapi memakai paha. Otot itu diteruskan dari otot trisep, untuk mendapat otot paling besar tadi penggunaan harus meggunakan paha dan posisi yang benar," kata Jusri kepada Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Paket Performa Porsche Taycan Turbo S, Semakin Lincah

Alasannya kata Jusri kalau mengangkat atau mendirikan motor memakai kekuatan otot punggung membuat punggung rawan cedera.

VISORDOWN.com Ilustrasi motor konsep Malaguti XAM, berupa motor trail berbasis listrik yang meluncur di EICMA 2022

"Kenapa otot punggung berbahaya karena bisa mencederai punggung. Di punggung banyak syaraf penting yang bisa melumpuhkan manusia dan jadi tidak produksif," kata dia.

Jusri mengatakan, teknik mendirikan motor ini bukan teknik yang terlalu sulit, semua bisa mempelajarinya. Tapi butuh latihan untuk bisa mempraktekkan dengan benar.

"Jika tekniknya dipahami (dikuasai) maka motor besar di atas 300-400 kg bisa didirikan orang dengan berat badan 65 kg dan massa otot yang bagus," kata Jusri.