Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan Kebut-kebutan, Ini Manfaat Sesekali Geber Mobil untuk Mesin

Kompas.com - 10/11/2022, 17:31 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Menjaga performa mobil ada banyak caranya. Selain melakukan perawatan rutin, ternyata sesekali membawa mobil dalam kecepatan tinggi juga penting untuk dilakukan.

Ada manfaat penting sesekali menggeber mobil dalam kecepatan tinggi, yakni untuk membuang sisa-sisa endapan kerak karbon.

Mesin mobil yang berputar di rpm tinggi, membuat daya ledak di ruang bakar bisa mendorong kerak karbon yang sudah mengendap dan menjadi kotoran. 

Baca juga: Seberapa Nyaman Kabin Suzuki S-Presso?

Menurut Kepala Bengkel Honda Kusuma Siliwangi Semarang Teguh Dwi Harianto, akselerasi mesin dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan komponen-komponen mekanis dan kompresi pembakaran yang diatur seluruhnya berdasarkan perintah electronic control unit (ECU). 

"Bagus sesekali membawa mobil kecepatan tinggi, sistem yang biasanya bekerja monoton bisa menciptakan improvement baru menghasilkan tenaga besar. Hal itu bisa mengeksplorasi kemampuan mobil sampai batas maksimum," kata Teguh kepada Kompas.com, Kamis (10/11/2022). 

Pengisian BBM dengan RON 92 Pertamax pada gelaran Kompas Otomotif Challenge (KOC): Komparasi 5 MPV Murah Terlaris.KOMPAS/Adityo Pengisian BBM dengan RON 92 Pertamax pada gelaran Kompas Otomotif Challenge (KOC): Komparasi 5 MPV Murah Terlaris.

Putaran mesin yang tinggi, diklaim efektif untuk mengusir sisa endapan kerak karbon bahan bakar yang memenuhi sistem pembakaran.

Agar lebih maksimal, Teguh menyarankan, lebih baiknya dikombinasikan dengan penggunaan bahan bakar oktan tinggi, karena di dalamnya mengandung zat aditif pembersih. 

Meskipun demikian, cara tersebut pun ada aturannya. Teguh menjelaskan, batas aman mengajak mobil melaju kecepatan tinggi harus mempertimbangkan aspek keselamatan berkendara.

Boleh saja melakukan akselerasi spontan, namun kuncinya tetap konsisten mematuhi peraturan batas maksimal kecepatan, dan melihat kondisi sekitar.

Baca juga: Amankah Mencampur Oli Mesin Mobil Beda Merek?

"Melaju di luar batas kecepatan maksimal bahaya juga ditanggung sendiri. Syarat mengemudi kecepatan tinggi memperhatikan beberapa hal, ada kondisi komponen pendukung kendaraan seperti tekanan ban dan sebagainya harus di cek dahulu. Meskipun niat awal ingin menyetel ulang kendaraan tapi harus benar-benar hati-hati," terangnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com