JAKARTA, KOMPAS.com - Land Rover merupakan salah satu produk ikonik dari Inggris. Produk off road yang satu ini mulai diproduksi mulai 1948-1858 untuk seri I hingga Defender pada tahun 1987.
Di Indonesia sendiri cukup banyak penggemar mobil lawas yang awalnya banyak dipesan untuk kebutuhan di sektor perkebunan dan pertambangan ini.
Bahkan harga bekas Land Rover saat ini cukup terbilang fantastis. Jika menilik harga jual di situs-situ jual beli mobil online, harga pasaran Land Rover berada di kisaran Rp 200 juta hingga nyaris menyentuh Rp 2 miliar, tergantung tahun pembuatan dan kondisi barang.
Baca juga: BPKB Elektronik Bisa Pangkas Waktu Pengurusan Mutasi Kendaraan
Salah satu akun instagram @77rshop menjual Land Rover lansiran tahun 1982 dengan harga yang cukup tinggi, yakni menembus angka Rp 300 juta.
“Memang pasarannya segitu, karena memang mobil antik dan jarang,” ucap pria yang enggan disebut namanya, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (28/9/2022).
Menurutnya, banderol tersebut terbilang wajar sebab pasaran harga bekas di luar bisa tiga kali lipat dari harga yang ditawarkan di Indonesia.
View this post on Instagram
“Lihat saja harga di luar, kalau dibandingkan dengan harga di Indonesia cukup murah. Beberapa yang saya jual juga harganya sama. Memang modelan ini dicari kolektor, justru jarang yang beli untuk dipakai off road, karena sayang,” kata dia.
Dalam narasi unggahan tersebut juga tertulis bahwa Land Rover series III 4x4 itu memiliki kondisi yang sangat baik, bodi mulus, mesin orisinal, serta sudah full paper.
Hanya saja sudah dimodifikasi pada beberapa bagian seperti penambahan kosmetik atau aksesoris pada eksterior dan interior.
Adapun pada bagian interior terlihat cukup rapi dan bersih. Dilapisi dengan kulit berwarna coklat pada bagian jok serta aksen panel kayu pada dasbor.
Menyoal dapur pacu, Land Rover tersebut mengandalkan mesin 2.286 cc dengan transmisi otomatis. Sementara untuk informasi jarak tempuh atau kilometer berada di angka 97.000 km.
Land Rover generasi lama memang menjadi salah satu kendaraan yang digemari kolektor mobil tua.
Muli dari Seri I keluaran tahun 1948-1958, Seri II (1959-1969), Seri III (1970-1983), County (1984-1986), hingga Defender (1987) yang sudah menggunakan per keong.
Baca juga: BPKB Elektronik Diharapkan Dapat Minimalisir Pemalsuan
Awalnya mobil ini diciptakan oleh Inggris seusai Perang Dunia II untuk keperluan petani yang areal perkebunannya susah dijangkau dengan mobil biasa. Jip ini juga digunakan sebagai alat pembajak, menuai, dan pengangkut hasil panen.
Namun, seiring berjalannya waktu mobil ikonik ini tidak hanya dipakai oleh para petani, kini justru dinikmati oleh berbagai kalangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.