Chopper Glamor Sinaga, Berbalut Emas 24 Karat

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah sempat puasa, akhirnya Indonesia Kustom Kulture Festival atau Kustomfest 2022, siap kembali dihelat pada 1-2 Oktober 2022 di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta.

Puluhan karya sepeda motor custom terbaik garapan builder lokal siap tampil meramaikan Kustomfest 2022.

Salah satunya karya terbaru dari Muhammad Perdana Agung atau akrab disapa Yayak Lekha dari Queen Lekha Choppers.

Builder yang bermarkas di Yogyakarta dan sukses dengan karya Falcon beberapa waktu lalu, bakal membawa kreasi terbaru bergaya chopper dengan basis mesin v-twin Harley-Davidson Shovelhead Generator 1966.

Baca juga: Puluhan Karya Builder International Bakal Meramaikan Kustomfest 2022

Queen Lekha Choppers Chopper Sinaga karya Queen Lekha Choppers

Menariknya, chopper anyar garapan Queen Lekha kali ini memiliki julukan Sinaga yang diambil dari nama marga Batak, Raja Simalungun yang pernah memerintah di Tanah Simalungun.

Pemilihan nama tersebut tak lepas dari pemiliknya, yakni Ronny Lesmana Sianga, yang mempercayakan tunggangannya dibangun secara khusus oleh Queen Lekha Choppers.

Yayak mengatakan, dalam proses rancang bangun Sinaga, pihaknya menggandeng beberapa seniman lokal, seperti Sweda, David Stone, Fahmi Freeflow, Reza Bloody, dan Anto Jog untuk memberikan sentuhan dan nilai aesthetic yang berbeda namun serasi.

"Penampilan karya Sinaga ini menyerupai chopper jadul yang dikreasikan dan dihiasi dengan sentuhan old-money super detail. Motor ini juga membawa sentuhan baru ke dalam dunia per-custom-an, semua bagian yang terkait dibuat dengan tangan dan dedikasi proses yang panjang," ujar Yayak, dalam keterangan resminya, Selasa (27/9/2022).

Baca juga: Satu Dasawarsa, Kustomfest 2021 Usung Tema Berbeda

Queen Lekha Choppers Chopper Sinaga karya Queen Lekha Choppers

Dari penampilannya, chopper Sinaga memang membawa sentuhan-sentuhan khas yang bisa dibilang jadi esensi tersendiri.

Apalagi seluruh bagiannya dibuat secara manual menggunakan teknik tradisional yang membutuhkan keterampilan khusus.

Tak heran Yayak menjelaskan bila proses pengerjaannya cukup panjang, yakni memakan waktu hingga empat bulan untuk menyelesaikan detail keseluruhannya.

Boleh dibilang Sinaga memiliki sisi glamor yang cukup menarik karena dielaborasikan dengan sentuhan seni.Yayak menjelaskan, karyanya ini merepresentasikan selera dan gaya hidup glam-rock dan klasik Eropa dari pemiliknya.

Queen Lekha Choppers Chopper Sinaga karya Queen Lekha Choppers

Selain rangkain rancang bangun yang padat, ada sentuhan kemewahan yang diberikan. Seperti seat yang terbuat dari potongan tas Louis Vuitton sampai motif yang langsung dilukis tangan dan gold leaf terbuat dari emas murni 24 karat (24K) yang tersebar pada sekujur bodi chopper glamor ini.

Baca juga: Pancaka, Yamaha XSR 155 Custom Chopper

Kustomfest 2022 dengan tema "We'll Be Back" akan menjadi ajang perdana Sinaga tampil secara publik.

Queen Lekha Choppers Chopper Sinaga karya Queen Lekha Choppers

Tak hanya itu, karya kedua dan terakhir Queen Lekha Choppers pada tahun ini juga disiapkan untuk berkompetisi di ajang Yokohama Hotrod Custom Show di Jepang, dan salah satu event custom di Amerika Serikat.