Awas Macet, Ada Perbaikan Jalan di Tol Jagorawi Mulai Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi yang mau pergi ke arah Ciawi melewati Ruas Tol Jagorawi, siap-siap bertemu macet.

Hal ini dikarenakan adanya pekerjaan pemenuhan Standar Pelayanan Minimum (SPM) berupa pekerjaan rekonstruksi perkerasan, perbaikan jembatan, dan program beautifikasi di Ruas Tol Jagorawi pada Senin (29/8/2022).

Dikutip dari laman Badan Pengatur Jalan Tol, Jasa Marga melalui Jasa Marga Metropolitan Tollroad (JMT) sebagai pengelola Ruas Jalan Tol Jagorawi melakukan pekerjaan pada beberapa titik lokasi, dengan detail pekerjaan sebagai berikut.

Baca juga: Apa yang Terjadi bila Mobil Diesel Salah Isi BBM?

1. Pekerjaan Rekonstruksi Perkerasan Ruas Tol Jagorawi
Pekerjaan rekontruksi perkerasan akan dilakukan pada Kanalisasi Pasar Rebo lajur 1, dilaksanakan mulai 29 Agustus sampai dengan 1 September 2022, mulai pukul 05.00 WIB.

2. Pekerjaan Perbaikan Jembatan Ruas Tol Jagorawi
Perbaikan jembatan akan dilakukan pada Jembatan Overpass Gunung Putri, dilaksanakan tanggal 29 Agustus 2022 sampai dengan 4 September 2022.

Dok. Jasamarga Perbaikan dan pemeliharaan ruas Tol Jagorawi kembali dilakukan mulai Senin (22/8/2022)

3. Pekerjaan Program Beautifikasi
Pekerjaan program beautifikasi dilakukan berupa pemeliharaan tanaman, pemeliharaan PJU dan perbaikan taman di sepanjang Ruas Tol Jagorawi. Pekerjaan ini akan dilakukan mulai tanggal 29 Agustus 2022 sampai dengan 4 September 2022, pada:
- KM 03+800 s.d KM 04+000 median pekerjaan perbaikan dan pemeliharaan taman di median jalan tol;
- KM 05+000 arah Ciawi pekerjaan perbaikan taman;
- KM 06+800 arah Ciawi pekerjaan taman bendera;
- Traffic Light Ciawi arah Ciawi dan arah Jakarta pekerjaan taman bendera.

Baca juga: 95 Persen Mobil Mewah Terdaftar Atas Nama Perusahaan

Pihak Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan tersebut.

Diimbau kepada pengguna jalan agar mengatur waktu perjalanannya, melakukan pengecekan kondisi lalu lintas yang akan dilalui menggunakan aplikasi Travoy atau peta perjalanan digital lainnya.

Pengguna jalan juga diminta untuk tetap berhati-hati, mengikuti arahan petugas dan tertib pada lajurnya, terutama menjelang lokasi pekerjaan.