Pabrik Baterai Mobil Listrik Hyundai dan LG di Karawang Beroperasi 2024

JAKARTA, KOMPAS.com – Hyundai Motor Group dan LG Energy Solution Ltd. telah memulai pembangunan pabrik sel baterai kendaraan listrik di Indonesia.

Dilansir dari Yonhap (25/8/2022), pabrik baterai mobil listrik ini dibangun di wilayah Karawang, Jawa Barat. Pabrik tersebut rencananya akan memulai produksi pada tahun 2024.

Pabrik bersama ini sebelumnya direncanakan memproduksi sel baterai senilai 10 gigawatt hour per tahun.

Jumlah tersebut diklaim bisa menyuplai lebih dari 150.000 mobil listrik. Kedua perusahaan juga akan meningkatkan kapasitasnya hingga 30 gigawatt hour.

Baca juga: Daftar Mobil Terlaris di GIIAS 2022

KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Foto stok: Mobil listrik Hyundai Ioniq 5.

Dalam proyek tersebut, kedua perusahaan Korea Selatan ini mendapatkan dana pinjaman sebesar 710 juta dollar AS atau setara Rp 10,5 triliun.

Secara total, perusahaan patungan itu mengucurkan dana 1,1 miliar dollar AS atau setara Rp 16,3 triliun untuk pabrik baterai EV di Karawang.

Laporan Yonhap juga menyebutkan, dana tersebut mereka dapatkan dari lima perusahaan keuangan internasional yang berbeda dengan jangka waktu hingga 10 tahun.

Baca juga: Yamaha Siapkan E-Vino Terbaru dengan Jarak Tempuh Lebih Jauh

Nantinya Hyundai Motor Co, Kia Corp, Hyundai Mobis Co dan LG bakal memberikan jaminan hutang sebanding dengan nilai saham mereka, dalam proyek pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik di Indonesia.

Sedangkan perusahaan asuransi perdagangan yang berbasis di Seoul, Korea Trade Insurance Corp, juga akan memberikan jaminan kredit dalam proses pendirian pabrik baterai EV tersebut.