JAKARTA, KOMPAS.com - Video viral memperlihatkan mobil memotong jalan secara tiba-tiba untuk pindah lajur pintu tol di sebelahnya. Hal ini membuat pengemudi yang berada di belakangnya mengerem mendadak.
Dalam video yang diunggah akun Instagram, Dashcam Owners Indonesia, kejadian tersebut tidak sampai kecelakaan. Namun yang disorot ialah pengemudi mobil yang sembarangan pindah pintu tol.
Baca juga: Bikin Motuba Lebih Hemat BBM
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, pengemudi seperti itu tidak paham etika di jalan dan membahayakan orang lain. Memotong dengan alasan buru-buru sangat tidak disarankan.
“Mengingat kecelakaan tidak ada toleransinya, sekalipun pengemudi tadi tidak teribat kecelakaan, tapi bisa mengakibatkan kecelakaan bagi pengguna jalan lain,” kata dia kepada Kompas.com, Rabu (24/8/2022).
Selain itu kata Sony, ada beberapa perbedaan teknik berkendara di jalan biasa dengan tol. Saat berkendara melalui jalan tol, pengemudi perlu menjaga kecepatan agar tetap stabil namun juga menjaga jarak aman.
Baca juga: Berdiri Sejak 2011, Planet Ban Sudah Punya 1.000 Outlet
Petugas tengah menerapkan ganjil genap di depan pintu tol Pasteur. Ganjil Genap dilakukan di lima tol Kota Bandung untuk mengontrol arus kendaraan yang masuk ke Bandung setiap Akhir pekan.
Saat akan mendahului, pengemudi bisa menggunakan lajur kanan baru berpindah kembali ke lajur awal. Saat pindah lajur tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Training Director RDC Roslianna Ginting menjelaskan, saat akan berpindah lajur, pengemudi harus selalu mengecek spion dan area sekeliling mobil untuk memastikan bahwa mobil sudah aman untuk berpindah ke lajur yang diinginkan
"Pastikan cek sekeliling spion terlebih dahulu, terutama lajur yang ingin kita lalui. Dan, jangan pernah percaya 100 persen dengan spion, karena ada titik buta," jelas Roslianna.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.