TANGERANG, KOMPAS.com - Salah satu kendaraan bermotor listrik berbasis baterai yang dibawa PT Toyota Astra Motor (TAM) dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), yakni bZ4X diklaim mendapatkan animo positif.
Padahal, mobil tersebut hanya dipamerkan saja sekaligus menunjukkan kepada publik atas langkah elektrifikasi perseroan di masa mendatang, sebagaimana dikatakan Direktur Pemasaran TAM Anton Jimmi Suwandy.
"Animo media dan konsumen yang datang ke pameran ini positif. Dan ini kita sampaikan juga ke prinsipal, semoga mereka menyambut masukkan dan jadi suatu hal yang positif," katanya belum lama ini.
Baca juga: Benarkah Mobil LCGC Minum BBM Pertalite Bikin Garansi Hilang?
Artinya, terdapat kemungkinan untuk bZ4X diluncurkan secara resmi bahkan dijual untuk mengisi line-up kendaraan elektrifikasi Toyota Indonesia.
Terlebih, perseroan sudah mengimpor secara utuh (completely built-up/CBU) produk tersebut dari Jepang untuk dilakukan studi serta menyiapkan beragam hal agar langkah elektrifikasi dapat berjalan optimal.
"Sudah ada beberapa unit yang kita impor untuk persiapan. Jumlahnya tidak banyak, kebanyakan kita gunakan untuk persiapan di internal," ucap Anton.
Baca juga: Ini Daftar Bengkel Uji Emisi Motor di Jakarta
"Kita membawa bZ4X ini untuk menunjukkan langkah Toyota Indonesia menuju era elektifikasi. Kami pasti meluncurkan BEV, salah satu kandidatnya bZ4X ini," tambah dia.
Namun mengenai bocoran lebih jauh atas rencana kendaraan listrik murni Toyota di Indonesia, Anton belum bisa mengungkapkannya.
Tetapi ia memastikan bahwa dalam tahun ini, akan ada produk mobil listrik yang menarik. Tetapi, teknologi yang digunakan ialah hibrida sehingga harganya bisa lebih terjangkau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.