Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/07/2022, 13:32 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Filter air conditioner (AC) atau filter kabin menjadi salah satu faktor yang menentukan kenyamanan di dalam kabin.

Pasalnya, bila filter kabin kondisinya sudah kotor, otomatis akan mempengaruhi kualitas kesejukan di dalam kabin. Bahkan membuat kualitas udara menjadi tercemar. 

Menurut Kepala Bengkel Astra Daihatsu Majapahit Semarang Sapto Pamungkas, filter AC sebaiknya diganti secara rutin tiap enam bulan sekali.

Namun tentunya pergantian juga tergantung kondisi jalan yang kerap dilalui, apakah medan dan lingkungan yang selalu berdebu dan lain sebagainya.

Baca juga: Mengendarai Motor di Jalan Sempit Jangan Ngebut

"Kalau filter sudah kotor, akan menyumbat sirkulasi udara bersih. Banyak debu yang menempel, AC bau, dan semburan udara lebih terasa pengap," ucap Sapto kepada Kompas.com, Kamis (14/7/2022). 

Mekanik bengkel resmi Astra Daihatsu Majapahit Semarang sedang melakukan SOP perawatan AC. Dicky Aditya Wijaya Mekanik bengkel resmi Astra Daihatsu Majapahit Semarang sedang melakukan SOP perawatan AC.

Menurut Sapti, sebaiknya setiap dua atau per tiga bulan sekali pemilik mobil rutin melakukan pengecekan dan perawatan AC. 

"Kalau mau tetap bersih dan wangi sebelum 10.000 kilometer (km) melakukan perawatan AC," katanya. 

Hal yang sama juga di utarakan Rahmat, Pemilik Bengkel AC Mobil Rahmat Soekarno Hatta Semarang yang menjelaskan, filter kabin yangg jarang dibersihkan bisa mempercepat tumbuhnya bakteri dan jamur. 

"Bau kabin mobil apek bisa dari evaporator berlendir. Jamur dan bakteri mengendap selain tidak sedap bisa bikin AC pengap," ujar Rahmat. 

Rahmat menjelaskan, evaporator yang kotor bila benar-benar di perhatikan, nantinya udara yang terhirup di dalam kabin berarti udara kotor dan tidak sehat. 

Baca juga: Mitos Atau Fakta, Air Pembuangan AC Bagus buat Radiator?

Ilustrasi AC MobilKompas.com/Fathan Radityasani Ilustrasi AC Mobil

"Jika evaporator kotor maka akan menimbulkan bau pada AC mobil, selain kotor biasanya pewangi mobil yang berbahan parafin juga dapat menimbulkan bau apek," tambahnya. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com