Rahasia Ducati Jadi Kencang di MotoGP, Pakai Teknologi Lenovo

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak musim 2018, Ducati berkolaborasi dengan Lenovo untuk kemajuan tim balapnya di MotoGP. Kolaborasi antara keduanya juga meliputi dari segi teknis.

Ducati dan Lenovo sudah sukses menerapkan proyek Remote Garage. Timnya yang ada di pabrik tetap bisa bekerja dengan baik, meskipun sempat dilakukan pembatasan di sirkuit karena pandemi.

Remote Garage sendiri merupakan proyek yang memperkenankan para teknisi untuk menerima data secara real time meskipun sedang bekerja secara remote atau berpindah-pindah.

Baca juga: Ducati Yakin Pebalap Berpikir Dua Kali Sebelum Pindah ke Tim Lain

Ducati dan Lenovo juga terus mengembangkan teknologi untuk diterapkan di tim balapnya, baik menggunakan laptop yang memadai hingga kemungkinan untuk memasuki dunia metaverse.

Tino_Martino Tim Ducati di MotoGP andalkan Lenovo sebagai partner di bidang teknologi

Berikut ini wawancara Kompas.com dengan Ducati yang diwakili oleh Gabriele Conti, Electronic Systems Director Ducati Corse, dan Lara Rodini, Global Sponsorships & Activation Director, Lenovo:

Akankah Remote Garage hadir dalam bentuk Metaverse?

Rodini: Proyek Remote Garage, yang dimulai pada tahun 2020 untuk membantu Ducati menghadapi tantangan yang ditimbulkan oleh pandemi, terus berkembang selama bertahun-tahun, memungkinkan cara baru bagi para teknisi untuk terhubung dengan garage dan bekerja sama bahkan dari jarak jauh, memenuhi kebutuhan lingkungan kerja hybrid baru.

Dengan tujuan untuk meningkatkan operasi dan mendorong tingkat inovasi yang lebih besar di MotoGP, Ducati dan Lenovo telah bekerja sama untuk menganalisis peluang yang ditawarkan oleh teknologi generasi berikutnya seperti augmented reality.

Metaverse adalah area menarik yang mengubah cara kita berinteraksi dengan teknologi. Hal itu tentu saja adalah sesuatu yang terus kami cari bersama dengan mitra kerja kami ketika saatnya tiba.

Apakah ada kemungkinan Lenovo akan menerapkan teknologi tersebut pada olahraga balap lain seperti F1?

Rodini: Olahraga motor dicirikan oleh lingkungan yang serba cepat, di mana setiap milidetik berarti dan setiap detail penting.

Teknologi Lenovo yang lebih cerdas akan digunakan di seluruh organisasi Formula 1 – mulai dari kantor pusat hingga kemeriahan Grand Prix yang menakjubkan – untuk meningkatkan produktivitas, mobilitas, dan keamanan, dan untuk terus menghadirkan balap dan hiburan tingkat tertinggi ke Formula 1 lebih dari 500 juta penggemar di seluruh dunia.

Selama beberapa tahun ke depan, perangkat keras Lenovo, layanan, High Performance Computing, dan solusi server, akan mendukung berbagai aplikasi dan jenis pengguna, mulai dari eksekutif hingga teknisi operasional track-side, untuk meningkatkan operasi Formula 1 di seluruh organisasi, dari menjalankan solusi pengumpulan data lokal yang kuat untuk menghasilkan konten berkualitas lebih tinggi dan mendukung aplikasi siaran.

Baca juga: Remote Garage, Cara Ducati Siasati Pandemi Agar Tetap Kompetitif

Apakah ada rencana lain dari Lenovo untuk membangun solusi serupa seperti Remote Garage yang dapat diakses oleh para pelaku bisnis otomotif?

Rodini: Solusi Lenovo yang telah digunakan oleh Ducati untuk membangun Remote Garage – mulai dari mobile workstation hingga server edge ThinkSystem SE350, hingga infrastruktur virtual desktop – semuanya tersedia untuk umum dan dapat dimanfaatkan oleh bisnis dari setiap industri untuk meningkatkan konektivitas, produktivitas, dan memimpin inovasi di bidangnya masing-masing.

Berkat sponsor, kami dapat menguji solusi pada lingkungan yang selalu berubah, memanfaatkan feedback mitra kerja kami untuk terus meningkatkan penawaran kami dan mendorong batas-batas dari kemungkinan yang ada.

Ducati Tim Ducati di MotoGP andalkan Lenovo sebagai partner di bidang teknologi

Bagaimana Remote Garage mengubah tempat kerja untuk Ducati?

Conti: Remote Garage telah menjadi alat penting bagi tim kami, membantu kami tetap efisien dalam setahun dengan lebih banyak pengendara dan data untuk dikelola daripada sebelumnya.

Hal ini memungkinkan teknisi kami untuk bekerja bersama kapan saja dan secara real time, di mana pun mereka berada, dengan jaminan keamanan tingkat lanjut.

Anggota tim kami yang tidak dapat bergabung dengan kami di arena balap terhubung dari jarak jauh dengan sirkuit dari departemen balap di markas kami, dan mereka dapat bekerja dengan cara yang mirip dengan apa yang dapat mereka lakukan jika mereka hadir di trek, menerima data secara real time dan berinteraksi dengan garasi dan sepeda.

Selain itu, Remote Garage membuat teknisi lintasan kami merasa lebih terlibat dalam proses pengembangan dan desain Tim, meningkatkan pertukaran informasi, dan mengurangi waktu pengembangan.

Apa peran dan tugas seorang data engineer dan seberapa pentingkah peran dan tugas tersebut?

Conti: Data engineer memainkan peran penting selama pengembangan motor baik dalam tes dan selama akhir pekan balapan. Analisis dan keputusan data engineer menggabungkan apa yang menjadi tujuan desain dengan kesan pengendara dan data lintasan untuk mencari koherensi dan respons positif.

Jika tidak demikian, perannya dalam memahami apa yang salah dengan tujuan untuk terus meningkatkan proses pembangunan menjadi lebih penting. Selama balapan akhir pekan, tugas utama adalah mendukung tim untuk mengambil keputusan yang tepat terkait pengaturan dan pemilihan ban menggunakan semua data yang tersedia.

SONNY TUMBELAKA Francesco Bagnaia saat berlaga pada MotoGP Indonesia 2022. (Photo by SONNY TUMBELAKA / AFP)

Laptop Lenovo apa yang saat ini digunakan untuk kemitraan?

Conti: Selama bertahun-tahun kemitraan kami dengan Lenovo, kami telah mengadopsi berbagai perangkat keras – dari PC hingga tablet, hingga workstation – menemukan solusi terbaik untuk setiap aplikasi dan peran, dan mencapai tingkat konektivitas, daya, dan kecepatan yang luar biasa.

Workstation seluler Lenovo ThinkPad P1, misalnya, digunakan oleh teknisi untuk menganalisis data yang berasal dari sensor sepeda dalam hitungan menit dan untuk mempelajari lap statistics, membandingkannya, dan mengoptimalkan pengaturan sepeda.

Top management, di sisi lain, mengandalkan PC lipat ThinkPad X1 Fold yang inovatif, yang menggabungkan portabilitas tinggi dan produktivitas tablet besar dengan kekuatan PC tradisional, sedangkan desainer dapat mengandalkan kinerja ThinkPad P Series untuk desain dan pengembangan menggunakan perangkat lunak CAD.

Terakhir, tim kami juga menggunakan berbagai laptop ThinkBook dan Yoga untuk meningkatkan produktivitas individu dan kolaborasi cerdas.

Apakah ada permintaan khusus dari data engineer mengenai spesifikasi laptop apa yang dibutuhkan?

Conti: Track engineers membutuhkan perangkat yang tipis, ringan, tahan lama, dan mampu memastikan kontinuitas bahkan di lingkungan yang paling menantang.

Berkat Lenovo ThinkPad P1, mereka dapat menganalisis, langsung di lintasan, sejumlah besar informasi yang berasal dari sensor sepeda – mulai dari suhu hingga sudut kemiringan, hingga semua konfigurasi mesin, serta dinamika, aerodinamika, dan elektronik kendaraan. kontrol – memeriksa setiap anomali dan siap menerapkan perubahan yang diperlukan saat pengendara tiba di garasi.