Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampai H-4 Lebaran 2022, 1,1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Kompas.com - 30/04/2022, 10:48 WIB
Dio Dananjaya,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Lalu lintas kendaraaan yang meninggalkan wilayah Jabodetabek terus mengalami peningkatan jelang Lebaran tahun ini.

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.157.959 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 s.d H-4 Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 yang jatuh pada periode Jumat-Kamis (22-28 April 2022).

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).

Baca juga: Kesalahan Mengemudi Mobil Matik Saat Ketemu Jalan Menanjak

Foto udara sejumlah kendaraan antre melintasi Gerbang Tol Cikampek Utama, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (28/4/2022). Pada H-4 Lebaran 2022, ruas jalan tol Jakarta-Cikampek mengalami kepadatan volume kendaraan dan diperkirakan puncaknya pada H-3 Lebaran.ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT Foto udara sejumlah kendaraan antre melintasi Gerbang Tol Cikampek Utama, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (28/4/2022). Pada H-4 Lebaran 2022, ruas jalan tol Jakarta-Cikampek mengalami kepadatan volume kendaraan dan diperkirakan puncaknya pada H-3 Lebaran.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 14,1 persen jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 1.015.248 kendaraan.

“Jasa Marga mencatat lalu lintas di GT Cikampek Utama sebanyak 84.234 kendaraan, naik hingga 149,8 persen pada H-4, Kamis (28/04), jika dibandingkan dengan lalu lintas normal pada periode November 2021,” ujar Heru, dalam keterangan tertulis (29/4/2022).

Sementara itu, untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu mayoritas sebanyak 587.392 kendaraan (50,7 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung).

Baca juga: Update, Skema One Way Berlaku Lagi, Kendaraan dari Bandung ke Jakarta Lewat Jalan Arteri

Lalu, sebanyak 341.891 kendaraan (29,5 persen) menuju menuju arah Barat (Merak), dan 228.676 kendaraan (19,7 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

Sementara itu, Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.

“Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan menjaga jarak) saat berada di rest area, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas,” kata Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com