JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 masih melanda Indonesia, bahkan bisa dibilang sudah berlangsung dua tahun sampai saat ini. Banyak industri yang terkena imbas pandemi, salah satunya adalah karoseri pembuat bodi bus.
Karoseri Laksana di Ungaran, Jawa Tengah merasakan efek pandemi seperti semakin sedikit pesanan bus dari operator. Situasi ini karena dalam dua tahun belakangan banyak larangan bepergian, membuat operator bus berkurang pendapatannya.
"Nyawanya karoseri itu dari orderannya PO bus. PO-nya enggak jalan ya kita makan apa," kata Lang Widya, Sales Representative Karoseri Laksana kepada Kompas.com di Jakarta belum lama ini.
Baca juga: Menanti Generasi Baru Legacy SR Series dari Karoseri Laksana
Oleh karena itu, karoseri harus memutar otak agar tetap bisa produktif selama pandemi. Satu hal yang mulai nge-tren saat pandemi adalah liburan mandiri dengan mobil atau memakai campervan dan motorhome.
"Tahun lalu saya ngusulin, kita bikin sebenarnya aksesorinya saja kayak roof top tent atau awning. Jadi kita bisa jual juga ke toko-toko variasi, tapi bos punya ide lain, kenapa enggak buat saja (motorhome)," ucap Lang Widya.
Laksana sendiri baru saja merilis kendaraan hasil kolaborasi dengan Baze, yakni Maha Motorhomes Adventure. Motorhome ini menggunakan basis double cabin, Laksana membuat bodinya, Baze merancang kabinnya.
Baca juga: Bocoran Titik Speed Camera di Tol Trans-Jawa, Ini Tanggapan Jasa Marga
View this post on Instagram
Selain itu, Laksana baru juga meluncurkan Maha Motorhomes Family, motorhome yang sepenuhnya buatan Laksana dengan basis Isuzu Traga. Bentuknya pun lebih sederhana dengan fitur melimpah di kabinnya.
"Kebetulan ada yang tertarik (membuat motorhome), jadi kita kerja sama dengan dia. Mengingat motorome ini customized banget, jadi seleranya berbeda-beda," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.