JAKARTA, KOMPAS. com — Mobil terbakar menjadi kejadian yang sangat dihindari oleh setiap pemilik kendaraan. Kejadian ini bisa terjadi kapan saja dan dimana saja, bahkan pada mobil yang mengangkut banyak penumpang.
Jika kebakaran tergolong ringan atau bisa diatasi, mau tak mau pemilik mobil harus menggelontorkan dana untuk beberapa perbaikan. Namun, jika kejadian kebakaran parah menjadi sangat fatal sehingga mengancam jiwa.
Baca juga: [VIDEO] Jajal Performa Honda Vario 160, Apa Bedanya dengan Vario 150?
Tidak hanya mengganggu keselamatan pengemudi saja, mobil yang terbakar juga menjadi ancaman penumpang lain yang ada di dalam kabin.
Mayoritas, pada saat mobil alami kebakaran membuat semua orang yang ada di dalam kendaraan panik. Alhasil, karena panik membuat seluruh orang yang ada di dalam kabin mobil bingung untuk melakukan apa.
Maka dari itu, kejadian kebakaran mobil ini kerap menelan korban karena telat bertindak dalam situasi tersebut.
“Yang pertama harus segera hentikan laju mobil, pastikan untuk mematikan mesin mobil. Pastikan kondisi semua orang aman keluar dari kendaraan,” katanya baru-baru ini pada Kompas.com.
Meskipun dilanda panik hendaknya menepikan mobil sesegera mungkin, terutama jika telah mendeteksi tanda mobil akan alami kebakaran.
Tanda yang paling umum ialah mobil mengeluarkan aroma khas sesuatu yang terbakar. Jika sudah merasakan aroma ini, jangan pernah menunda untuk mematikan mesin mobil sesegera mungkin.
Baca juga: Bajing Loncat Beraksi Siang Hari di Tanjung Priuk, Gasak Truk Muatan Besi
Kedua, jangan hanya menyelamatkan diri sendiri. Hendaknya pastikan seluruh penumpang yang ada di dalam kabin mobil keluar. Baik itu hanya percikan api kecil, hanya sekedar tanda aroma sesuatu yang terbakar, hendaknya segera keluar dari kendaraan.
Beberapa orang yang terkejut karena situasi ini, terutama jika mobil telah mengeluarkan percikan api lupa pada orang lain yang ada di kendaraan.
Alhasil, jika ada penumpang yang tidur selama perjalanan dan tidak sempat di bangunkan dapat menjadi korban kejadian mobil terbakar.
“Setelah dirasa aman, kemudian langkah penanganan selanjutnya seperti memeriksa penyebab kebakaran tersebut ada dimana sumbernya,” kata Adi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.