Uji Pengetahuan Para Pebalap MotoGP tentang Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebelum Pertamina Grand Prix of Indonesia digelar, para pebalap MotoGP sebelumnya sudah datang untuk sesi tes pramusim di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok.

Meski bukan untuk balapan, sebagian pebalap bahkan sudah beberapa kali datang ke Indonesia, baik untuk liburan maupun kegiatan yang diadakan oleh sponsor.

Baca juga: Hari Pertama MotoGP Mandalika Diklaim Berjalan Lancar

Dalam konferensi pers yang digelar pada Kamis (17/3/2022), para pebalap yang hadir diuji pengetahuannya seputar Indonesia. Para pebalap tersebut adalah Enea Bastianini, Brad Binder, Pol Espargaro, Fabio Quartararo, dan Marc Marquez.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by MotoGP™ (@motogp)

Para pebalap ini diberi beberapa pertanyaan, seperti berapa jumlah populasi di Indonesia, makanan khas Indonesia, hewan asli Indonesia, dan mata uang Indonesia.

Ternyata, dari lima pebalap tersebut, yang paling banyak menjawab dengan benar adalah Marquez. Tak heran, pebalap Repsol Honda ini sudah berkali-kali datang ke Indonesia dan punya basis fans besar di negara ini.

Baca juga: Hasil Maksimal Pebalap Astra Honda di Latihan Bebas Mandalika

Sejak naik ke kelas MotoGP pada 2013, hampir setiap tahun Marquez selalu datang ke Indonesia. Kecuali, pada 2021 ketika dia masih dalam tahap pemulihan lengannya yang cedera.

Dok. SAG Team Para pebalap Pertamina Mandalika SAG Team menjawab pertanyaan seputar Indonesia

Berarti, sudah sepuluh kali Marquez datang ke Tanah Air. Sebab, tahun ini terhitung dua kali, yakni pada sesi tes pramusim dan seri kedua MotoGP 2022.

Selain pebalap MotoGP, pebalap Moto2 dari Pertamina Mandalika SAG Team, yakni Bo Bendsneyder dan Gabriel Rodrigo, juga melakukan permainan yang serupa.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by MotoGP™ (@motogp)

Pemenangnya tentu Bendsneyder yang memiliki darah keturunan Indonesia dari kakeknya. Pebalap berkebangsaan Belanda ini juga pernah datang ke Indonesia saat final World Superbike (WorldSBK) 2021.