Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik Motor Malam Hari Rawan Begal, Apa Solusinya?

Kompas.com - 17/02/2022, 19:21 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam berkendara perlu mengasah sikap antisipatif supaya punya rencana yang mesti dilakukan jika terjebak situasi berbahaya. Apalagi jika naik motor sendiri malam hari.

Kondisi jalan raya di malam hari dan sepi merupakan lokasi ideal begal motor. Karena itu hal yang perlu dilakukan ialah terus memperhatikan situasi sekeliling.

Baca juga: Bocoran Fitur dan Harga Toyota Voxy Generasi Terbaru

Budiyanto, pemerhati masalah transportasi dan hukum, mengatakan, begal motor bisa terjadi di mana saja terutama di jalan-jalan yang sepi, dan korbannya biasanya berjalan atau berkendara sendiri.

Ilustrasi naik motor malam hariIDNtimes Ilustrasi naik motor malam hari

"Diusahakan kalau berjalan atau berkendara dalam kelompok terutama pada malam hari dan melewati jalan sepi dan lampu penerangan kurang," kata Budiyanto kepada Kompas.com, Rabu (16/2/2022).

Selain perlu memerhatikan hal-hal tersebut, Budiyanto juga mengatakan bahwa petugas kepolisian mesti melakukan tidakan pencegahan yang lebih giat.

"Kemudian dari aparat keamanan dapat melakukan maping tempat-tempat rawan kriminalitas sebagai dasar untuk melakukan langkah-langkah preventif dengan melakukan penjagaan dan patroli," katanya.

Baca juga: Jangan salah, Kenali Ciri-ciri Jalan Provinsi di Indonesia

Petugas TMC Polres Blitar Kota mengawasi layar monitor yang terhubung pada kamera pengawas di tiga titik penerapan ETLE di Kota Blitar, Senin (27/12/2021)KOMPAS.COM/ASIP HASANI Petugas TMC Polres Blitar Kota mengawasi layar monitor yang terhubung pada kamera pengawas di tiga titik penerapan ETLE di Kota Blitar, Senin (27/12/2021)

"Dari pihak aparat kepolisian dapat membuat Aplikasi Panic Button yang dapat diakses masyarakat sehingga begitu ada kejadian kejahatan dapat memencet aplikasi yang tersambung dengan kantor polisi," katanya.

Dengan aplikasi, kata Budiyanto, kejadian akan lebih cepat diantisipasi oleh aparat. Kemudian untuk menambah kamera CCTV serta lampu penerangan.

"Atau pemasangan CCTV pada jalan-jalan yang sepi penduduk dan lampu penerangan kurang. Intinya harus kerjasama antara masyarakat dengan aparat untuk menanggulangi masalah kejahatan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau