Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sensasi Berkendara All New Xenia 1.5 R CVT ASA, Jauh Lebih Responsif

Kompas.com - 17/02/2022, 10:42 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Usai membahas luar dalam dan fitur, giliran mengulik impresi mengendarai All New Daihatsu Xenia. Seperti yang sudah diungkapkan, unit yang redaksi dapat merupakan varian tertinggi bermesin 1.500 cc dengan transmisi CVT tujuh percepatan serta Advance Safety Assist (ASA).

Sebelum melakukan perjalanan, diawali dengan mencari posisi duduk yang nyaman. Tak perlu khawatir, Xenia baru menawarkan visual depan yang cukup lapang meski posisi duduk memang lebih pendek dibanding sebelumnya, kaca spion bisa disesuaikan secara elektrik.

Cuma sayang, Daihatsu masih tanggung menambah unsur kenyamanan bagi pengendara. Hal tersebut karena sistem kemudi hanya dilengkapi pengaturan tilt steering saja, sementara untuk turun naik alias telescopic masih absen.

Baca juga: Kupas Transformasi Desain All New Xenia

Begitu menekan tombol start-stop sembari menginjak pedal rem, suara mesin 1.500 2NR-VE yang tersemat dengan posisi melintang imbas perubahan sistem gerak roda dari belakang menjadi front wheel drive (FWD), terdengar halus di dalam kabin.

Test Drive All New Xenia 1.500 cc ASA CVTKOMPAS.com/Adityo Wisnu Test Drive All New Xenia 1.500 cc ASA CVT

Dari awal memulai perjalanan, sudah terasa tarikan bawah Xenia baru lebih responsif dibandingkan versi sebelumnya. Tak butuh effort menekan pedal gas lebih dalam, mobil sudah mulai melaju melintasi rute dalam kota.

Meski memiliki dimensi lebih besar dari sebelumnya, tapi tak membuat Xenia keteteran ketika berkendara di dalam kota, seperti sulit diajak menyalip dan sebagainya. Apalagi dibekali dengan radius putar 4,9 meter yang memudahkan ketika bermanuver atau melakukan u-turn.

Test Drive All New Xenia 1.500 cc ASA CVTKOMPAS.com/Adityo Wisnu Test Drive All New Xenia 1.500 cc ASA CVT

Kondisi tersebut membuat Xenia kini lebih lincah dan fun to drive. Perpindahan sistem gerak roda ke depan memberikan efek pada sisi kemudi yang cepat tanggap alias responsif, bahkan menghadapi kondisi stop n go bisa lebih santai sambil menyandarkan lengan kiri di consule box.

Baca juga: Januari 2022, Daihatsu Klaim Cetak Rekor Market Share Tertinggi

Sebagai pengguna Xenia lawas, redaksi bisa mengatakan perbedaannya sangat frontal. Tak ada lagi kesan dan rasa Xenia lawas, apalagi dari sisi karakter berkendaranya.

Puas di dalam kota, giliran bertolak menuju Tol Jakarta-Cikampek. Pastinya momen ini lebih untuk merasakan soal performa mesin yang kini disandingkan transmisi CVT serupa dengan Rocky, yakni Dual Mode CVT alias D-CVT.

Mendapat kesempatan ketika kondisi jalan senggang, redaksi sedikit mencoba menginjak pedal gas hingga mentok alias kick down.

Harus diakui, tak butuh waktu lama bagi Xenia menyentuh kecepatan 100 kpj, begitu jarum RPM naik yang menandakan putaran mesin makin cepat, laju MPV murah Daihatsu ini pun juga melesat.

Suara mesin dari balik kap mesin memang makin terdengar ke dalam kabin, tapi menariknya tak sampai meraung kasar.

Test Drive All New Xenia 1.500 cc ASA CVTKOMPAS.com/Adityo Wisnu Test Drive All New Xenia 1.500 cc ASA CVT

 

Hal tersebut bisa jadi lantaran kerja D-CVT yang sigap mengimbangi ketika throttle terbuka untuk langsung mengarahkan pada rasio yang lebih optimal.

Perpindahan kecepatan juga smooth, apalagi transmisi CVT Xenia berbeda lantaran tak hanya dilengkapi dua pulley dan belt, tapi juga planetary gear. Fungsinya ketika berada di putaran atas, peran belt akan digantikan ke gigi yang diklaim mereduksi terjadinya energy-loss pada kecepatan tinggi.

Alhasil memang cukup berkesan dibanding transmisi AT konvensional. Paling tidak, selain responsif di bawah, pada putaran menengah ke atas performa mesin 1.500 cc yang diklaim memiliki tenaga 104 tk dan torsi 138 Nm juga terasa lebih impresif.

Baca juga: Daftar Mobil Daihatsu yang Berpotensi Dapat Insentif PPnBM 2022

Bahkan perpindahan gigi dari transmisi 7 percepatan D-CVT juga bisa dioperasikan manual yang prosesnya cukup mulus. Hal ini memberikan nilai tambah, karena selain jadi pilihan pengendara untuk menyesuaikan kebutuhan, adanya triptonic juga membuat Xenia terkesan lebih advance dibanding MPV CVT di kelasnya, yakni Mobilio dan Xpander.

Test Drive All New Xenia 1.500 cc ASA CVTKOMPAS.com/Adityo Wisnu Test Drive All New Xenia 1.500 cc ASA CVT

Perubahan signifikan lain yang ditawarkan Xenia baru juga hadir dari handling-nya. Hal ini tentu berkat platform DNGA yang membuat sasis lebih rigid sehingga gejala limbung dapat tereduksi cukup signifikan.

Sementara untuk bantingan suspensi juga lebih nyaman. Namun dibanding dua rivalnya yang pernah redaksi jajal, yakni Xpander dan Ertiga, Xenia belum lebih baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com