Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Bagnaia di Urutan ke-10 di Tes MotoGP Mandalika Hari Kedua

Kompas.com - 13/02/2022, 12:21 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Sumber Crash.net


MANDALIKA, KOMPAS.com - Pebalap satelit Mooney VR46 Luca Marini berhasil menjadi yang tercepat di hari kedua tes pramusim MotoGP Mandalika 2022 dengan catatan 1 menit 31.289 detik.

Adapun pebalap pabrikan Ducati Francesco Bagnaia yang di sore hari berada di urutan ke-18 akhirnya loncat ke urutan ke-10 di sesi akhir dengan selisih waktu nyaris setengah detik yaitu 0,436 detik dari Marini.

Baca juga: Adik Valentino Rossi Tercepat di Tes MotoGP Mandalika Hari Kedua

Pebalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia (kanan) bersama kepala kru Cristian Gabbarini (kiri).Foto: Motorsport-Total.com Pebalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia (kanan) bersama kepala kru Cristian Gabbarini (kiri).
Pebalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia (kanan) bersama kepala kru Cristian Gabbarini (kiri).Foto: Motorsport-Total.com Pebalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia (kanan) bersama kepala kru Cristian Gabbarini (kiri).

Pecco panggilannya mengatakan, dia belum dapat memaksimalkan 100 persen kemampuan motor. Meski secara kecepatan dan catatan waktunya biasa saja, tapi dia cukup konsisten.

"Sore ini dengan lebih suhu yang lebih panas dan pakai ban, kami berhasil melakukan 30 lap dengan soft, dan lap terakhir dua persepuluh lebih lambat dari lap tercepat," katanya mengutip Crash.net, Minggu (13/2/2022).

“Jadi saya bekerja untuk menjadi sekonstan mungkin, dan kami sangat kompetitif. Saya pikir hanya dua pebalap yang melakukan pekerjaan yang sama dengan saya adalah (Marc) Marquez dan Mir hari ini, mungkin juga Pol Espargaro," ungkapnya.

Baca juga: Bahaya, Saat Mengantuk Jangan Dipaksa untuk Mengemudi

Francesco Bagnaia saat balapan pada MotoGP Emilia Romagna 2021. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)ANDREAS SOLARO Francesco Bagnaia saat balapan pada MotoGP Emilia Romagna 2021. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)

Bagnaia mengatakan dirinya fokus untuk melakukan tes menggunakan ban bekas. Sehingga dia tahu seberapa cepat dirinya pakai ban bekas, dan menurutnya itu saja sudah kencang.

“Saya hanya fokus melakukan lap dengan ban bekas. Saya melihat pebalap lain telah melakukan dua atau tiga kali serangan hari ini. Jadi itu bukan strategi kami, saya lebih suka bekerja lebih banyak dengan ban bekas dan ban lain," katanya.

"Tapi kecepatan kami, kecepatan saya sangat kuat," ungkap Bagnaia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau