Pengalaman Uji Hyundai Creta di Pulau Dewata

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah menggelar sesi test drive singkat di pabrik terbaru Hyundai di Cikarang, Bekasi, beberapa waktu lalu, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) kembali mengajak rekan-rekan media untuk merasakan pengalaman mengendarai Creta.

Tapi, kali ini sesi test drive diselenggarakan di Pulau Dewata alias Pulau Bali. Peserta test drive mencapai puluhan wartawan dari berbagai media.

Satu mobil diisi oleh dua orang, tapi beberapa juga ada yang diisi tiga orang. Sehingga, mobil yang digunakan mencapai lebih dari 30 unit Creta.

Baca juga: Mobil Hyundai Creta yang Alami Kecelakaan Akan Diganti Baru

Hari pertama, dari Bandara Ngurah Rai yang terletak di Denpasar, langsung menuju restoran Mana Resto yang berlokasi di Uluwatu.

Dok. HMID Lebih Dekat Dengan Hyundai Creta di Pulau Dewata

Kondisi jalannya tidak terlalu menantang, walau ada sedikit naik dan turun. Tapi, ada beberapa permukaan jalan yang rusak, sehingga bisa sedikit merasakan bagaimana respons suspensinya.

Setelah dari Uluwatu, rombongan kembali berjalan menuju Pantai Pandawa, lalu ke Pantai Melasti. Lokasinya tidak jauh, tapi kontur jalannya naik turun. Di sini, performa Creta dalam menghadapi tanjakan dan turun bisa dirasakan.

Setelah itu, rombongan berangkat menuju ke hotel di daerah Nusa Dua. Keesokan harinya, rombongan berangkat lagi ke Tegukopi di daerah Kintamani.

Baca juga: Hyundai Creta Mulai Dikirim ke Diler, Konsumen Sudah Bisa Tes

Perjalanan menuju Kintamani cukup jauh. Kali ini, Kompas.com benar-benar bisa merasakan performa dari Creta, baik performa mesin, suspensi, maupun handling yang ditawarkan.

Dok. HMID Lebih Dekat Dengan Hyundai Creta di Pulau Dewata

Sebab, sepanjang perjalanan bisa merasakan jalanan lurus yang sepi saat berada di tol. Selain itu, lokasi tujuan yang berada di dataran tinggi juga menantang mesin 1.500 cc yang dimiliki Creta. Jalanan yang meliuk-liuk juga memberikan kesempatan Kompas.com untuk merasakan handling dan suspensinya.

Performa Mesin

Hyundai Creta dibekali dengan mesin berkapasitas 1.497 cc, 16 katup, yang mampu menghasilkan tenaga maksimum hingga 113,4 tk pada 6.300 rpm. Sedangkan torsi maksimumnya, dapat mencapai 144,1 Nm pada 4.500 rpm.

Untuk unit tes yang disediakan adalah tipe tertinggi, yakni Prime, dengan transmisi otomatis Intelligent Variable Transmission (IVT). Akselerasi yang dihasilkan cukup mengagumkan, karena terasa responsif mesinnya.

Dok. HMID Lebih Dekat Dengan Hyundai Creta di Pulau Dewata

Saat melintas di jalan tol Bali Mandara, Creta dipaju hingga 100 km/jam dan dapat dicapai dengan waktu yang cukup singkat. Saat menemui tanjakan, Creta tetap andal digunakan.

Mode berkendara Sport yang dimiliki Creta juga memberikan kesan yang luar biasa. Mesinnya merespons pedal gas dengan lebih sensitif. Meskipun setir jadi sedikit lebih berat, tapi Creta tetap mudah untuk diajak bermanuver.

Suspensi

Saat diajak bermanuver dengan kecepatan menengah, tidak terasa adanya gejala body roll pada Creta. Saat menemui permukaan jalan yang rusak, masih tetap terasa nyaman. Suspensinya tidak terlalu empuk, tapi juga tidak terlalu keras. Sehingga, cukup seimbang antara kenyamanan yang ditawarkan dan performa yang dihasilkan.

Dok. HMID Lebih Dekat Dengan Hyundai Creta di Pulau Dewata

Handling

Creta menawarkan pengendalian yang cukup baik. Setirnya terasa ringan dan tidak terlalu sensitif. Sehingga, memberikan percaya diri saat bermanuver di jalan yang sempit atau saat harus menyalip kendaraan lain. Ketika melewati tol Bali Mandara, meskipun angin laut cukup kencang, tapi Creta tetap stabil.

Keamanan dan Kenyamanan

Creta dibekali dengan segudang fitur canggih yang memberikan pengalaman berkendara jadi lebih baik. Sensor pada fitur Forward Collision-avoidance Assist (FCA) cukup sensitif, sehingga dapat membuat pengendara selalu waspada.

Begitu pula sensor pada fitur lainnya, seperti Lane Following Assist (LFA) dan Lane Keeping Assist (LKA), juga cukup sensitif. Kenyamanan juga ditunjang oleh Rear Ventilated Seat yang ada pada jok di baris pertama.

Dok. HMID Lebih Dekat Dengan Hyundai Creta di Pulau Dewata

Kekurangan

Kekedapan kabin dirasa masih kurang sedikit. Selain itu, kamera parkir hanya terletak pada bagian belakang saja.

Akan lebih baik jika ada kamera 360 derajat. Di bagian mesin, penambahan turbo mungkin bisa dipertimbangkan, mengingat itu bisa membuat mesin 1.500 cc jadi lebih bertenaga dan efisiensi bahan bakar meningkat.

Kesimpulan

Hyundai Creta memiliki mesin dengan performa yang cukup baik, begitu pula dengan kemampuannya bermanuver, serta kenyamanan saat berkendara. Mobil ini menawarkan keseimbangan antara kenyamanan dengan performa.