Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips supaya Tetap Aman Ketika Membersihkan Ruang Mesin Mobil

Kompas.com - 25/01/2022, 11:22 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemilik mobil perlu rutin menjaga kebersihan kendaraannya. Salah satu caranya yakni mencuci mobil terutama pada eksteriornya, terutama pada bodi dan kaki-kakinya.

Lantas, apakah ruang mesin juga perlu dibersihkan? Mengingat sektor ini kerap ditemukan dalam kondisi penuh tumpukan debu dan kotoran. Terutama jika mobil digunakan untuk aktivitas harian. Debu dan kotoran dari jalan bisa terbawa masuk ke rumah mesin.

Service Head Auto2000 Bekasi Sapta Agung Nugraha mengatakan, ruang mesin juga perlu untuk dibersihkan. Namun, ada beberapa catatan yang wajib jadi perhatian.

Baca juga: Honda All New HR-V Tertangkap Kamera Sedang Syuting

“Mencuci ruang mesin harusnya tidak menjadi masalah, tapi lebih baik dilakukan oleh jasa cuci mobil yang memang sudah berpengalaman. Karena sebagian rangkaian kelistrikan ada di ruang mesin,” ujar Sapta kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Tempat Cuci Mobil di daerah Penggilingan Cakung, Jakarta TimurKOMPAS.com / Aditya Maulana Tempat Cuci Mobil di daerah Penggilingan Cakung, Jakarta Timur

Ia mengingatkan, pembersihan ruang mesin harus berhati-hati. Hindari metode langsung menyemprotkan air ke ruang mesin. Cukup dengan mengelap sektor mesin yang kotor menggunakan kain penyerap air.

Pasalnya, semburan air apalagi yang bertekanan tinggi berisiko membuat soket kelistrikan ikut basah. Jika tidak segera dikeringkan, risiko korsleting bisa saja terjadi.

Baca juga: Tips Lewati Turunan Pakai Mobil Transmisi Matik dan Manual

Selain menggunakan kain penyerap air untuk mengelap bagian mesin yang kotor, bisa juga menggunakan kusa untuk menjangkau celah-celah kecil yang sulit dibersihkan dengan kain lap biasa.

Usai membersihkan bagian-bagian mesin dengan kain basah, segera keringkan dengan lap microfiber agar tidak ada tetesan air yang tertinggal.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com