Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggapan Produsen Ban Drag Lokal Soal Digelarnya Street Race Ancol

Kompas.com - 13/01/2022, 10:12 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Akhir pekan ini, Sabtu (15/1/2022), Polda Metro Jaya akan menggelar Street Race Ancol untuk mewadahi para pencinta sepeda motor agar tidak melakukan balap liar.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, mengatakan, tujuan lainnya adalah mengubah ajang balap liar yang tadinya mengganggu ketertiban lalu lintas, menjadi lebih tertib, aman, dan terkendali.

“Tentu ini bisa meningkatkan kualitas balapan sehingga siapa tahu di antara para pembalap ini bisa menjadi talent yang bisa membawa nama Indonesia di kancah internasional,” kata Sambodo, kepada wartawan, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Polisi Resmi Gelar Balap Jalanan di Ancol, Ini Harga Tiketnya

Street Race Ancol juga ditanggapi secara positif oleh para produsen ban drag bike lokal, seperti IRC, FDR, dan Kingland.

Salah satu peserta di Otomania Speedzone Drag Bike 2016.Otomania-Febri Ardani Saragih Salah satu peserta di Otomania Speedzone Drag Bike 2016.

Dodiyanto, Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk, produsen IRC Tire, mengatakan, melihat Ikatan Motor Indonesia (IMI) juga terlibat, faktor keamanan pasti diutamakan.

"Kalau balap liar, kan kita tidak tahu, ternyata ada lubang atau tiba-tiba ada gangguan. Sebab, ban drag khusus ukurannya kecil," ujar Dodiyanto, ketika dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

Dodiyanto menambahkan, pihaknya melihat Street Race Ancol sebagai sesuatu yang positif. Sebab, balap liar di malam hari sangat berbahaya.

Baca juga: Ini Kelas yang Dilombakan pada Balap Liar Legal di Ancol

Sementara itu, Elsafan Rendianto, FDR Promotion Department Head PT Suryaraya Rubberindo Industries (SRI), produsen ban FDR, mengatakan, Street Race Ancol merupakan inisiatif yang bagus dari kepolisian dan pemerintah.

Ilustrasi penggunaan ban cacing buat balapFoto: Yugo_Aol/BalapMotor Ilustrasi penggunaan ban cacing buat balap

"Lebih baik difasilitasi dan dikontrol, daripada dibiarkan liar dan tidak aman. Kita tahu bersama kalau drag bike selama ini sangat identik dengan balap liar," kata Rendi.

Rendi menambahkan, pihaknya menyambut baik kegiatan ini. Selain dapat mendukung talenta teman-teman, tentunya kegiatan ini juga menjadi opsi hiburan untuk warga sekitar.

Ban balap khusus drag bikeDok. Motorplus-online.com Ban balap khusus drag bike

Dukungan juga datang dari pabrikan ban Kingland. Sebagaimana disampaikan oleh Ferry Chandra, Nasional Sales Manager Kingland Tire.

"Dari sisi pabrikan, Kingland sudah pasti mendukung kegiatan tersebut, yang penting polisi bisa menyelenggarakannya secara profesional," ujar Ferry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau