Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Digelar 15 Januari, Pembalap Liar Mulai Uji Coba Lintasan Ancol

Kompas.com - 11/01/2022, 08:42 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Sejumlah pembalap melakukan uji coba lintasan street race Polda Metro Jaya di Jalan Lodan Raya atau Jalan Inspeksi Kali Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (10/1/2022).

Untuk diketahui, ajang balapan motor yang rencananya berlangsung 15 Januari mendatang itu diprakarsai Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dengan menggandeng Ikatan Motor Indonesia (IMI).

Disitat dari NTMC Polri, Senin (10/1/2022), lintasan street race yang memiliki panjang 1,1 kilometer itu membentang dari Gerbang Barat hingga Gerbang Timur Taman Impian Jaya Ancol.

Baca juga: Polisi Sebut Pakai Roof Box Tidak Ditilang, tapi Ada Syaratnya

Seorang anggota komunitas tengah melakukan test drive di kawasan Ancol yang akan digunakan untuk track balap khusus komunitas, Senin (10/1/2022).KOMPAS.com/Deti Mega Purnamasari Seorang anggota komunitas tengah melakukan test drive di kawasan Ancol yang akan digunakan untuk track balap khusus komunitas, Senin (10/1/2022).

Seorang pembalap liar bernama Angga Abdillah telah menjajal lintasan tersebut. Pembalap yang biasa mengaspal di sekitar Kemayoran hingga Gunung Sahari, Jakarta Pusat, itu diajak berdiskusi dengan pihak kepolisian dan perwakilan IMI.

Angga menilai, kondisi lintasan street race yang berlokasi di Jalan Lodan Raya atau Jalan Inspeksi Kali Ancol itu masih harus diperbaiki karena bergelombang.

“Kalau ban kecil lumayan sih, bumpy (bergelombangnya) berasa kalau buat ban kecil. Kalau buat ban gede enggak ada masalah,” ujar Angga.

Baca juga: Catat, Ini Daerah yang Masih Ada Pemutihan Pajak Kendaraan Awal 2022

Motor yang digunakan balap liar di Jalan Lingkar Luar Karawang pada Kamis (30/9/2021) pagi kini telah diamankan Polres Karawang.Dok. Satlantas Polres Karawang Motor yang digunakan balap liar di Jalan Lingkar Luar Karawang pada Kamis (30/9/2021) pagi kini telah diamankan Polres Karawang.

Jika tidak segera diperbaiki, aspal yang bergelombang sangat membahayakan para pembalap saat memacu kuda besi.

“Kalau ban kecil berisiko, motornya rawan terpental. Suspensinya kan beda antara motor tinggi dengan motor kayak gini,” ucap Angga.

Sebelumnya, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombel Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, pihaknya telah menerima aspirasi para pembalap jalanan dalam diskusi yang digelar belum lama ini. Para pembalap jalanan itu menyepakati wacana balapan tersebut dengan konsep drag race.

Baca juga: Honda Giorno Meluncur, Skutik Retro Lebih Mungil dari Scoopy

Aksi balap liar terjadi di Jalan Tentara Pelajar tepatnya sebelum Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Tentara Pelajar, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Jumat (11/6/2021) sekitar pukul 01.30 WIB.Dok. Istimewa Aksi balap liar terjadi di Jalan Tentara Pelajar tepatnya sebelum Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Tentara Pelajar, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Jumat (11/6/2021) sekitar pukul 01.30 WIB.

“Ini kan baru first step dan disepakati drag race. Jadi kita cari trek yang lurus apakah 200 meter, apa 420 meter atau 500 meter,” ucap Sambodo, beberapa waktu lalu.

Ia berharap, ajang drag race itu bisa mengubah stigma terhadap balap liar. Selain itu, balap drag race resmi ini itu diharapkan dapat menghilangkan aksi balap liar yang berada di Jakarta.

“Tujuan utama atau goals-nya adalah kita berupaya dengan event seperti ini dan menyiapkan lokasi mereka untuk melaksanakan latihan ini bisa menghilangkan dan meminimalisasi pelaksanaan balap liar di jalan,” kata Sambodo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com