Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Kendaraan Listrik Tumbuh, Hybrid Masih Terlaris

Kompas.com - 10/12/2021, 08:22 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) meyakini bahwa perkembangan pasar mobil berteknologi elektrifikasi di dalam negeri akan positif di masa mendatang, seiring dengan pertumbuhan aspek pendukungnya.

Pasalnya, dalam dua tahun terakhir saja perusahaan mencatat penjualan kendaraan terkait sudah mencapai di atas 1.000 unit per tahun. Angka itu tumbuh signifikan sampai 20 persen tahun sebelumnya.

"Bahkan tahun ini sampai dengan November 2021, sudah lebih dari 1.600 unit. Artinya, pasar mobil elektrifikasi sudah semakin berkembang," kata Direktur Pemasaran TAM Anton Jimmi Suwandy, Rabu (8/12/2021).

Baca juga: Toyota Berharap Insentif PPnBM 100 Persen Berlanjut di Tahun Depan

Ilustrasi mobil listrik ToyotaCARSCOOPS.com Ilustrasi mobil listrik Toyota

Hanya saja dalam jangka pendek dan menengah, kendaraan hybrid akan lebih banyak dibanding mobil listrik murni. Selain lantaran pilihannya lebih banyak, mobil ini memiliki karakteristik yang lebih fleksibel.

Pada data yang sama, disebutkan pula penjualan berbasis elektrifikasi dari Toyota terbesar berasal dari mobil hybrid. Kendaraan jenis ini sudah lebih dahulu dipasarkan sejak 2009 lewat Prius Hybrid.

Adapun mobil listrik murni atau battery electric vehicle (BEV) baru mulai dipasarkan Toyota beberapa tahun yang lalu lewat Lexus UX 300e, jadi wajar saja porsinya belum besar.

"Produk elektrifikasi dari Toyota sangat lengkap, baik dari hybrid, PHEV, sampai BEV," kata Anton.

Pada kesempatan terpisah, Vice President Director PT TAM, Henry Tanoto menyebutkan bahwa dari 2009, minat masyarakat terhadap mobil listrik terus meningkat.

Baca juga: Akhir Pekan Ini, Polres Cilegon Uji Coba Ganjil Genap di Jalur Wisata Pantai Anyer

ILustrasi mobil listrikDok. Pixabay.com ILustrasi mobil listrik

"Sampai September 2021, sudah ada 4.975 unit kendaraan terkait yang sudah terjual dengan mayoritas produk terlarisnya ialah hybrid," ujar dia.

Dari ribuan unit itu, kontribusi atas penurunan emisi CO2-nya mencapai 300.000 gram per kilometer atau setara dengan 2.000-an unit mobil internal combustion engine (ICE) bila tidak bergerak.

Seiring dengan pertumbuhan positif pada segmen kendaraan hybrid serta mendukung program elektrifikasi pemerintah RI, Toyota memastikan akan mulai memproduksi kendaraan terkait di dalam negeri pada 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com