JAKARTA, KOMPAS.com - Helm merupakan piranti yang wajib digunakan oleh pengguna sepeda motor. Fungsi dari helm sangat penting, yakni meredam benturan ketika terjadi kecelakaan, sehingga kepala pengendara tidak mengalami luka parah.
Selain itu, helm juga dapat digunakan sebagai penunjang style ketika berkendara di jalan raya. Maka dari itu helm harus nyaman digunakan serta diperlukan perawatan yang baik agar tetap awet, tahan lama, dan selalu terlihat bagus.
Baca juga: Catat, Ini Besaran Biaya Balik Nama Kendaraan Bermotor
Pada saat berkendara dalam kondisi hujan, tentu helm akan basah dan tidak nyaman untuk digunakan.
Helm harus segera dikeringkan untuk menghindarai kerusakan helm, untuk itu perlu perawatan yang tepat dan benar pada saat helm basah.
Pegiat dari Komunitas Belajar Helm Ahmad M mengatakan, pada saat helm basah setelah terkena hujan, jangan langsung menjemurnya di bawah sinar matahari.
"Kalau helm basah, entah terkena hujan ataupun keringat pengendara sebaiknya jangan langsung dijemur di bawah matahari. Lebih baik di angin-anginkan dengan kipas angin atau blower agar helm lebih awet," kata Ahmad kepada Kompas.com, Minggu (30/5/2021).
Baca juga: Viral Foto Motor Versus Sepeda, Ini Baiknya dari Sisi Safety Riding
Ahmad mengatakan keringat yang tercampur dengan air hujan pada helm akan menyebabkan helm kotor dan berjamur.
Maka dari itu, disarankan untuk langsung mengeringkan helm ketika habis digunakan atau terkena hujan.
"Helm ketika dijemur di sinar matahari langsung itu banyak mengurangi manfaat dari helm itu. Jadi EPS yang bagian styrofoam itu gampang getas. Kedua, bahan spons di dalam helm akan gampang robek karena panas matahari langsung," ucap Ahmad.
Baca juga: Hasil FP3 MotoGP Italia 2021, Bagnaia Kembali Jadi yang Tercepat
Ahmad menyarankan untuk cukup diangin-anginkan saja karena helm itu rentan. Apalagi helm dengan merk tertetu yang harganya mahal, tentu juga memerlukan perawatan khusus.
Perawatan helm yang baik selain membuat helm awet juga dapat membuat pemakainya menjadi lebih nyaman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.