Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitos atau Fakta, Ngecas Ponsel di Output Motor Bikin Aki Soak?

Kompas.com - 28/05/2021, 17:12 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Dewasa ini semakin banyak sepeda motor yang memasang fitur pengisian daya baterai ponsel melalui output power.

Bahkan perangkat tambahan untuk mengisi daya ini juga dijual di pasaran, sehingga pemilik motor bisa memodifikasi kendaraannya agar dapat melakukan charging di sepeda motor.

Dengan adanya fitur tersebut, pengendara tidak perlu khawatir kehabisan daya baterai ponsel ketika melakukan perjalanan jika lupa membawa powerbank atau bank daya.

Baca juga: Pengguna Motor Listrik Bakal Punya SIM C Khusus

Meski begitu, masih ada anggapan mengenai fitur pengisi daya baterai ini bisa menyebabkan aki sepeda motor cepat soak. Benarkah demikian?

Dwi Suwanto, Instruktur Service PT Surya Timur Sakti Jatim Yamaha area Surabaya mengatakan, fitur pengisian daya baterai ponsel di sepeda motor aman digunakan tanpa memberikan dampak buruk pada aki.

Yamaha Gear 125Kompas.com/Donny Yamaha Gear 125

"Aman, karena sumber listrik diambil dari aki dan ada sekring pengamannya juga. Jadi tidak perlu khawatir terjadi korsleting," ungkap Dwi saat dihubungi Kompas.com, Jumat (28/5/2021).

Baca juga: Resmi, Polisi Harus Bawa Alat Ukur Saat Razia Knalpot Bising

Mengenai kekhawatiran aki yang dapat soak, Dwi menjelaskan bahwa soaknya aki lebih disebabkan karena salah prosedur pada waktu mengecas ponsel. Misalnya mengecas saat mesin motor dalam keadaan tidak menyala.

"Untuk standar penggunaan charging hp di sepeda motor, sangat disarankan untuk menyalakan mesin terlebih dahulu, baru memasang perangkat pengecasan hp," kata Dwi menambahkan.

Pasalnya, jika mesin motor tidak menyala saat sedang mengecas ponsel, aki tidak mendapatkan suplai tenaga dari putaran mesin. Ini yang membuat aki cepat soak. Menyalakan mesin terlebih dahulu akan membuat aki selalu menerima daya dari putaran mesin motor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau