Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Utama Motor Bisa Terbakar

Kompas.com - 27/05/2021, 16:21 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar di media sosial sepeda motor terbakar di jalan umum. Api keluar dari bagian mesin kemudian membesar setelah pengendara membalikkan motornya.

Dalam video yang diunggah akun Agoez Bandz4, pengendara tu berusaha memadamkan api menggunakan kain, terlihat juga ada seseorang yang berusaha membantu dengan menyiram air.

Baca juga: Sensasi Berkendara Mitsubishi Pajero Sport Dakar 4x2 Ultimate

Sampai video selesai tidak dijelaskan apakah api berhasil dipadamkan atau tidak. Penjelasan dalam video hanya mengatakan tidak ada yang berani mendekat karena takut motor meledak.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Agoez Bandz Official (@agoez_bandz4)

Motor terbakar bukan pertama kali terjadi, untuk itu pengendara motor mesti selalu waspada dan mengetahui apa saja yang bisa menjadi penyebab sepeda motor terbakar.

Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere Ribut Wahyudi mengatakan, kemungkinan besar disebabkan karena adanya rembesan bahan bakar pada tutup busi.

“Biasanya disebabkan karena adanya rembesan bahan bakar, sehingga jika terkena percikan api tidak lompat dari oleh koil ke busi, tapi keluar (ground) mesin. Sehingga terjadi kebakaran,” ujar Ribut saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Bahas Interior DFSK Super Cab dan Daihatsu Gran Max Pick Up

Ribut mengatakan, rembesan bisa terjadi karena banyak hal, bukan hanya karena isi bensin terlalu penuh sampai luber tapi bisa jadi karena hal lain.

Sebab isi besin sampai luber pun sebetulnya masih cukup aman karena sudah ada karet pelindung di sekitar tutup tangki dan dilengkapi selang yang standarnya mengarah langsung ke tanah.

“Menurut saya tidak ada faktor lain, penyebab motor terbakar yang paling utama karena adanya bahan bakar yang rembes atau bocor,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sri Mulyani: Efisiensi Anggaran Akan Jadi Budaya Baru Pemerintah Prabowo
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau