JAKARTA, KOMPAS.com – Setelah muncul pertama kali lewat ajang Tokyo Motor Show 2019, Toyota Raize akhirnya hadir di Indonesia pada 30 April 2021.
Bocoran dan berita peluncuran tentu sudah kami bahas sejak awal, yang masih jadi penasaran bagaimana rasa berkendaranya?
Kebetulan Kompas.com diberi kesempatan PT Toyota Astra Motor untuk menjajal singkat Raize. Meskipun di area yang terbatas, plus minus SUV kompak ini coba kami jabarkan.
Baca juga: Berapa Jarak yang Bisa Ditempuh Saat Indikator Bensin Sudah Kosong?
Pertama kita ulas apa yang ada di balik kemudinya. Raize memiliki pengaturan tilt steering, tapi tidak untuk telescopic steering.
Joknya bisa diatur naik-turun, maju-mundur dan reclining secara manual.
Posisi duduknya mungkin tidak begitu ergonomis untuk semua orang, lantaran jarak setir ke badan masih kurang dekat.
Namun dengan adanya konsol boks di tengah, serta door trim dengan material empuk terutama di area sikut. Menyetir terasa lebih santai, seperti ada arm rest.
Baca juga: Polisi Pastikan Penyekatan Mudik di Jawa Timur Sudah Siap
Ketika mesin dinyalakan dengan menekan tombol start/stop, suara mesin turbo 1.000 cc 3-silinder yang khas sayup-sayup terdengar di dalam kabin.
Ketika posisi langsam, getaran rupanya tidak begitu terasa. Hampir tak ada bedanya dengan mesin 4-silinder.
Namun ketika digeber, barulah ketahuan kalau Raize mengusung mesin 3-silinder yang terdeteksi dari getarannya di putaran atas.
Baca juga: Seberapa Irit City Hatchback RS Diajak Tamasya Ringan 200 Km
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.