Mengemudikan Mobil Saat Jalan Mundur Lebih Sulit, Ini Penjelasannya

JAKARTA, KOMPAS.com - Belasan mobil milik warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Tuban rusak setelah mengalami kecelakaan ringan ketika dikendarai.

Rata-rata warga yang mengalami kecelakaan hingga mobil menabrak pagar atau pun benda lain itu ketika melaju di sekitar perkampungan atau rumah.

Mereka juga kebanyakan baru belajar mengemudi secara mandiri setelah membeli mobil baru dari hasil penjualan tanah dari PT Pertamina.

Kejadian menabrak pagar terjadi karena pengemudi hendak parkir atau masuk ke garasi, karena kurang antisipasi sehingga mobil menyerempet atau menabrak benda lain.

Baca juga: Dapat Uang Rp 24 Miliar, Pria Ini Beli Xpander meski Belum Bisa Nyetir

Bagi pengemudi pemula biasanya akan kesulitan ketika mengendarai mobil saat berjalan mundur dibandingkan ketika melaju ke depan.

Tidak hanya pengemudi pemula, tidak sedikit yang selama ini sudah lancar mengemudi di jalan raya tetapi ketika hendak parkir mundur juga tidak begitu lancar.

Freshtech Tampilan di layar monitor, hasil kamera mundur.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana menjelaskan, selama ini berkendara di jalan raya memang lebih mudah dibandingkan saat mundur.

“Hal ini karena mindset pengemudi kendaraan bergerak ke depan (fokus dan antisipasinya sejalan/bergerak sesuai dgn arah pandangan mata),” kata Sony kepada Kompas.com, Kamis (25/2/2021).

Sementara, Sony melanjutkan, ketika mengemudi saat parkir kendaraan berjalan ke belakang hal itu tidak mudah karena dibutuhkan cara berpikir (terbalik).

Baca juga: Cerita Sutrisno, Dapat Uang Rp 15, 8 M Langsung Beli HR-V, Xpander, Innova, dan Pikap

“Dibutuhkan cara berpikir (terbalik) kendaraan terhadap batas-batas lingkungan. Hal ini yang harus dipelajari dan didalami oleh para pengemudi pemula,” ucapnya.

https://www.kirklandhonda.com/parallel-parking-tips/ ilustrasi parkir mobil pararel

Untuk bisa mahir mengemudikan mobil saat berjalan mundur atau parkir memang tidak bisa dilakukan dengan sekejap.

Sony mengatakan, membutuhkan pelatihan dan waktu yang relatif lebih lama bagi seorang pengemudi agar bisa lancar mengemudi saat mundur atau parkir.

“Butuh waktu yang relatif lama tapi tergantung daya tangkap masing-masing orang sih. Kalau sudah benar-benar menguasai ilmu reference point, maka berkendara mundur lebih mudah daripada maju,” tuturnya.

Baca juga: Dapat Uang Miliaran Rupiah, Warga Jenu Tak Mau Beli Mobil Murah

Salah satu yang menyebabkan pengemudi pemula kesulitan saat parkir atau mengendarai mobil ketika berjalan mundur adalah tidak paham mengenai tekniknya.

“Karena mereka tidak tahu tekniknya, (kalau) panik sih kemungkinannya kecil, tapi biasanya kemampuan reaksi pengemudi dalam mengantisipasi itu lambat,” kata Sony.