[POPULER OTOMOTIF] Kejar Standar Emisi Euro 4, BBM Ini Harus Dihapus | Berburu MPV Mewah, Alphard Bekas Taksi Hanya RP 200 Jutaan

JAKARTA, KOMPAS.com - Polusi udara yang masih cukup tinggi salah satunya disebabkan karena pengunaan jenis bahan bakar di bawah standar.

Padahal untuk mengejar standar emisi Euro 4 yang mulai diimplementasikan sejak April 2017, diperlukan jenis BBM dengan minimal angka oktan (RON) 91 dan angka cetane number (CN) 51.

Syarat ini sesuai dengan Peraturan Menteri LHK P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/3/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, N, dan O atau Standar Emisi Euro 4.

Selain soal BBM yang akan dihapus, ada juga artikel soal berburu MPV mewah, misalnya seperti Alphard bekas taksi.

Penasaran seperti apa, berikut ini lima artikel terpopuler di kanal Kompas Otomotif pada hari Kamis, 4 Februari 2021:

1. Kejar Standar Emisi Euro 4, BBM Ini Harus Dihapus

KOMPAS.com/Ruly Bengkel uji emisi kendaraan

Polusi udara yang masih cukup tinggi salah satunya disebabkan karena pengunaan jenis bahan bakar di bawah standar.

Padahal untuk mengejar standar emisi Euro 4 yang mulai diimplementasikan sejak April 2017, diperlukan jenis BBM dengan minimal angka oktan (RON) 91 dan angka cetane number (CN) 51.

Syarat ini sesuai dengan Peraturan Menteri LHK P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/3/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, N, dan O atau Standar Emisi Euro 4.

Baca juga: Kejar Standar Emisi Euro 4, BBM Ini Harus Dihapus

2. Dovizioso Siap Gantikan Marquez, tetapi Minta Satu Syarat

@andreadovizioso Andrea Dovizioso saat berlaga di MotoGP Catalunya

Belum lama ini Manajer Andrea Dovizioso, Simone Battistella, mengungkapkan bahwa Andrea Dovizioso siap untuk mengisi posisi Marc Marquez sebagai pebalap Repsol Honda. Meski demikian, hingga kini belum ada tawaran dari pabrikan Jepang itu.

Terkait hal itu, mantan pebalap Ducati Andrea Dovizioso angkat bicara. Dirinya mengaku siap menggantikan posisi Marc Marquez, tetapi minta satu syarat.

Dovizioso meminta Honda memberinya motor yang kompetitif untuk balapan di musim mendatang. Pebalap berusia 34 tahun itu tidak ingin main-main seandainya bisa kembali balapan di MotoGP 2021 karena ia memiliki target untuk meraih podium dan memenangi balapan.

Baca juga: Dovizioso Siap Gantikan Marquez, tetapi Minta Satu Syarat

3. Berburu MPV Mewah, Alphard Bekas Taksi Hanya Rp 200 Jutaan

Stanly-Kompas.com Toyota Alphard Bekas Taksi

Segmen multi purpose vehicle ( MPV) menjadi tipe yang paling digandrungi konsumen di pasar mobil bekas, terlebih di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.

Ruang kabin yang luas serta daya tampung penumpang yang lebih banyak menjadi salah satu alasannya.

Untuk segmen ini, MPV murah atau Low MPV memang masih paling laris jika dibandingkan dengan tipe yang harganya lebih tinggi atau MPV mewah.

Bukan tanpa alasan, LMPV harganya lebih terjangkau di kantong pembeli dibandingkan dengan tipe yang lebih tinggi.

Meski begitu, bukan berarti tipe MPV mewah tidak begitu laku di pasaran, terutama di pasar mobil bekas.

Baca juga: Berburu MPV Mewah, Alphard Bekas Taksi Hanya Rp 200 Jutaan

4. Hyundai Kona Electric Facelift Bisa Dipesan, Harga Naik Rp 20 Jutaan

CARSCOOPS.com Hyundai Kona Electric facelift.

Hyundai Kona Electric meluncur pertama kali di Indonesia pada November 2020. Waktu itu Kona Electric dikenalkan bersamaan dengan mobil listrik lainnya, Ioniq.

Kini hanya berselang beberapa bulan, Hyundai telah menghadirkan Kona Electric facelift. Tanpa seremoni besar-besaran, SUV listrik ini nyatanya sudah mulai dipasarkan oleh sejumlah diler.

“Sudah bisa dipesan, kalau tertarik bisa menyerahkan tanda jadi sekitar Rp 5 juta,” ujar salah satu tenaga penjual Hyundai di Jakarta Selatan, kepada Kompas.com (3/2/2021).

Baca juga: Hyundai Kona Electric Facelift Bisa Dipesan, Harga Naik Rp 20 Jutaan

5. Mobilio Jadi Mobil Bekas Taksi yang Paling Diminati, Segini Harganya

Kompas.com/Kurnia Sari Aziza Ilustrasi taksi Blue Bird.

Anggapan mengenai mobil bekas armada taksi sebagai kendaraan yang “capek” sepertinya sudah tidak begitu berlaku lagi.

Terbukti, banyak konsumen yang justru mengincar mobil bekas kendaraan operasional taksi ini untuk dijadikan sebagai kendaraan pribadinya.

Apalagi, mobil bekas taksi yang dilempar ke pasar kondisinya juga sudah sangat prima karena sudah melalui berbagai tahapan perbaikan. Selain itu harga yang ditawarkan juga bersaing.

Seperti yang ditawarkan oleh perusahaan taksi PT Blue Bird Tbk. Untuk peremajaan armadanya, PT Blue Bird rutin menawarkan unit yang sudah tidak dipakai ke konsumen.

Baca juga: Mobilio Jadi Mobil Bekas Taksi yang Paling Diminati, Segini Harganya