Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yamaha Percaya Diri Saingi All New Scoopy dengan Fino Lawas

Kompas.com - 07/12/2020, 09:22 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini, PT Astra Honda Motor (AHM) sudah menghadirkan generasi terbaru dari skutik retro modernnya, yakni All New Scoopy. Sedangkan rival sekelasnya, Yamaha Fino, masih belum diberikan penyegaran.

All New Scoopy yang terbaru sudah mengalami beberapa ubahan, mulai dari bagian mesin, rangka, fitur, dan lainnya. Namun, mesinnya masih tetap berkapasitas 110 cc.

Baca juga: Yamaha FreeGo dan Fino Punya Warna Baru

Sedangkan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) masih belum menawarkan ubahan pada Fino 125 Blue Core yang terakhir meluncur pada 2017. Kala itu, Yamaha meluncurkan varian terbaru, New Fino 125 Blue Core yang kini dilengkapi dengan fitur LED Headlight dan Stop & Start System (SSS) serta Advance Key System (AKS).

Kini, Fino tersedia dalam tiga varian, yaitu Grande AKS SSS, Premium, dan Sporty.

Jajal All New Honda Scoopy di  AHM Safety Riding and Training Center, Cikarang, Jawa Barat.Foto: AHM Jajal All New Honda Scoopy di AHM Safety Riding and Training Center, Cikarang, Jawa Barat.

Antonius Widianto, Manager Public Relation dan Yamaha Riding Academy PT YIMM, mengatakan, Yamaha masih percaya diri dengan Fino yang sekarang. Namun, tak menutup kemungkinan ke depannya akan ada peningkatan.

"Ya, kita masih pede dengan produk yang ada sekarang. Seperti yang saya bilang, namanya perkembangan produk kan dinamis, kita melihat kebutuhan konsumen, update desain, update fitur," ujar Anton, di sela-sela sesi test ride Gear 125 di Sentul, Bogor, belum lama ini.

Baca juga: Yamaha Fino Menampik Tuduhan Ikuti Tetangga

Anton menambahkan, untuk sekarang, Yamaha belum memiliki rencana untuk memberikan peningkatan pada skutik retronya tersebut. Yamaha juga masih terus menjual produk yang ada sekarang.

"Di kelas 125 cc itu penjualannya hampir merata, karena tidak melihat siapa yang paling tinggi, setiap produk kita sesuaikan dengan karakter konsumennya. Nah, mereka yang pakai Fino kalau dulu kita segmentasikan ke wanita, belakangan lebih banyak cowok juga yang pakai," kata Anton.

Anton mengatakan, di area-area tertentu, Fino itu menjadi primadona, seperti di Indonesia bagian timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau