Akibatnya, enam orang mengalami luka-luka dan dua diantaranya adalah anggota Polri. Melihat dari kejadian ini, walaupun sudah berhenti di bahu jalan tol, bahaya tetap bisa datang dari mana saja.
Founder & Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting, Jusri Pulubuhu mengatakan, berhenti di bahu jalan tol sangat berbahaya, bahkan terancam kena tabrak dari pengguna jalan lain.
Baca juga: Rawan Ditabrak, Bahu Jalan Tol Bukan Tempat Aman Berhenti
4. Motor Sport 150 cc Harga di Bawah Rp 10 Juta, Ini Pilihannya
Sepeda motor sport 150cc di pasar motor bekas memang tidak terlalu laris jika dibandingkan dengan tipe yang lainnya seperti skutik atau pun bebek.
Meski begitu, peminat kuda besi jenis ini masih tetap ada. Rata-rata peminat kendaraan roda dua tipe sport ini adalah remaja usia SMA dan juga mahasiswa.
Sementara untuk konsumen yang lain terutama perempuan akan memilih jenis skutik atau pun bebek.
Dominasi motor dengan transmisi otomatis memang telah menggerus peminat kendaraan tipe yang lain, terlebih untuk tipe sport.
Baca juga: Motor Sport 150 cc Harga di Bawah Rp 10 Juta, Ini Pilihannya
5. Harga Motor Sport 250 cc Bekas, CBR250R Cuma Rp 19 Jutaan
Pasar sepeda motor bekas untuk segmen sport 250 cc memang tidak seramai dibandingkan dengan tipe yang lainnya.
Terlebih di tengah pandemi Covid-19 ini banyak konsumen memilih kendaraan dengan harga yang terjangkau. Seperti halnya skuter matik atau jenis bebek yang harganya rata-rata di bawah Rp 10 juta.
Meski begitu, peminat kuda besi berkubikasi seperempat liter ini masih tetap ada. Di segmen ini masih ditempati oleh tiga pabrikan yakni Kawasaki Ninja, Yamaha R250 dan CBR 250 RR.
Dari ketiga pabrikan ini, penjualan motor sport 250 bekas masih didominasi Ninja. Pemilik diler motor bekas Setia Kasih Motor (SKM) Tri Sekam mengatakan, saat ini kondisi penjualan kendaraan sport 250 cc memang kurang ramai.
Baca juga: Harga Motor Sport 250 cc Bekas, CBR250R Cuma Rp 19 Jutaan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.