Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bisakah Mobil Meledak karena Terbakar Seperti di Film-film?

Kompas.com - 07/10/2020, 09:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat menonton film aksi, sering ada adegan mobil terbakar dan meledak. Tapi, apakah benar hal tersebut bisa terjadi di dunia nyata?

Tak sedikit pengemudi mobil yang panik saat mengetahui terjadinya kebakaran pada mobilnya. Sebab, membayangkan kendaraannya akan segera meledak, seperti yang dia saksikan dalam film.

Baca juga: Mobil Terbakar di Garasi Rumah, Ini Langkah Penanganannya

Padahal, belum tentu hal tersebut bisa terjadi. Tergantung dari apinya. Kalau memang mengenai tangki bensin, bisa saja meledak.

Kebakaran mobil Mitsubishi Expander di atas fly over Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Riau, Sabtu (31/8/2019).Dok. Satlantas Polresta Pekanbaru Kebakaran mobil Mitsubishi Expander di atas fly over Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Riau, Sabtu (31/8/2019).

Didi Ahadi, Technical Support Division PT Toyota Astra Motor (TAM), mengatakan, mungkin saja hawa panas di sekeliling tangki membuat tekanan di dalam tangki meningkat. Sehingga, dapat menyebabkan ledakan saat terkena api.

"Seberapa besar ledakannya tergantung dari berapa banyak bensin yang ada di tangki," ujar Didi, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Tetap Tenang, Ikuti Langkah Berikut Ini saat Mobil Terbakar

Menurut teori, semakin sedikit bensin, maka semakin besar ledakannya. Sebab, tekanan uap bensin di dalam tangki besar. Kalau bensinnya penuh, tekanannya tidak begitu besar.

Bambang Supriyadi, Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), mengatakan, ledakan pada mobil bisa berasal dari tangki bensin atau ban.

"Meledak itu kan karena adanya tekanan pada ruang tertutup, dan yang berpotensi seperti itu hanya tangki dan ban," kata Supri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com