Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Astra Otoparts Siap Produksi Komponen Kendaraan Listrik

Kompas.com - 27/08/2020, 19:01 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) tengah mempelajari sejumlah komponen otomotif yang dibutuhkan untuk implementasi kebijakan kendaraan bermotor listrik di Tanah Air.

Hal ini dilakukan sejalan dengan upaya pemerintah untuk mempercepat era elektrifikasi agar perekonomian nasional segera pulih dengan terserapnya puluhan ribu tenaga kerja, di samping mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil dan polusi emisi gas buang.

"Kami mempelajari semua teknologi dan berusaha mempersiapkan diri dengan mengidentifikasi kira-kira komponen apa saja yang dibutuhkan. Sebab, tentu akan ada perubahan apalagi kendaraan listrik. Apa yang akan dilakukan, kita akan mengarah ke sana," kata Presiden Direktur AUTO, Hamdhani Dzulkarnaen Salim dalam diskusi virtual.

Baca juga: Pertumbuhan Pasar Kendaraan Listrik Masih Sulit Bergerak

Baterai Mobil Listrik Nissan Leaf Foto: Wikipedia/H.Kashioka Baterai Mobil Listrik Nissan Leaf

Hamdhani juga mengungkapkan bahwa Astra Otoparts berkeinginan menjadi pemain komponen utama pada kendaraan listrik. Untuk itu, kini perusahaan dalam tahap studi dan riset serta melaksanakan kolaborasi dengan berbagai instansi dalam dan luar negeri.

"Kami juga mempelajari peluang yang akan timbul nanti apakah itu di komponen kendaraan listrik, apakah itu baterai, komponen elektronik seperti battery management system dan sebagainya. Itu semua ada di studi kami saat ini," ujar dia.

Tak hanya itu, anak perusahaan Astra yang memproduksi dan mendistribusikan rangkaian produk komponen otomotif ini juga disebut tengah menyiapkan beberapa bagian penting untuk kelancaran realisasi program B20 dan D100 bagi kendaraan.

Baca juga: Roadmap Kendaraan Listrik Kembali Dibahas, Dikebut 2 Minggu

INAPA 2013 sukses mendatangkan investor di idustri komponen otomotif Indonesia.GEM Indonesia INAPA 2013 sukses mendatangkan investor di idustri komponen otomotif Indonesia.

Adapun laporan keuangan Astra Otoparts di tengah pandemi ini dilaporkan tengah mengalami penurunan 25,5 persen dari Rp 7,58 triliun menjadi 5,65 triliun.

Kini, perseroan fokus mengarahkan pemasaran produk suku cadang kendaraan melalui e-commerce sehingga diharapkan pada semester II/2020 keadaannya mulai membaik.

"Agustus kita expect lebih baik dan kita harapkan mulai September sampai dengan Desember kita bisa meningkatkan kapasitas sesuai dengan market dari empat roda, dua roda dan juga komersial," ujar Direktur AUTO Wanny Wijaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau