Karoseri Ini Mulai Bikin Bus Pakai Kaca Tunggal Lagi

JAKARTA, KOMPAS.com – Tren bus saat ini yaitu menggunakan kaca ganda atau double glass pada bagian depannya. Model double glass membuat tampilan bus terlihat seperti bus tingkat atau double decker.

Namun ada juga karoseri yang mulai kembali membuat bodi bus besar menggunakan kaca tunggal atau single glass. Bisa dibilang ini adalah keinginan pencinta bus yang tidak ingin pandangan dari kabin terhalang sekat horizontal antara kaca atas dan bawah.

Karoseri pertama yang kembali membuat bus dengan single glass yaitu Tentrem dengan bodi Avante H7X. Model ini merupakan gabungan dari Avante H series dengan bodi Scorpion X yang juga dibuat oleh Tentrem.

Baca juga: Ganjil Genap Berlaku di 25 Ruas Jalan di Jakarta, Ini Daftarnya

instagram/laksanabus Bus Sumber Alam

Perbedaan dengan Avante biasa, H7X menggunakan kaca depan single glass dan model kaca samping mengambil bagian dari Scorpion X. Kemudian untuk dimensinya sama dengan H7 biasa, dengan tinggi 3,7 meter.

Sales Staff karoseri Tentrem, Dimas Raditya mengatakan, pemesan bus memungkinkan untuk memesan kaca depan bus model single glass, jadi tidak harus mengikuti tren dengan memakai double glass.

“H7X ini sub model saja dari Avante H7, permintaan dari kostumernya yang ingin kaca single glass,” kata Dimas kepada Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Ganjil Genap Jakarta Berlaku di 28 Gerbang Tol, Berikut Daftarnya

Karoseri lain yang membuat bodi bus besar dengan single glass yaitu Laksana dari Ungaran. Belum lama ini Laksana merilis bus social distancing milik PO Sumber Alam dengan bodi Legacy SR2 HD Prime Single Glass.

Kemudian selain dalam bentuk bodi Legacy SR2 HD Prime, Laksana juga merilis bus milik PO Akas dengan balutan bodi bus besar bermesin depan, Discovery DC03 yang juga menggunakan kaca tunggal.

Namun ada juga karoseri yang belum kembali membuat bus dengan model single glass ini. Karoseri Adiputro asal Malang masih mengikuti kemana tren dari tampilan bus ini, apakah masih double glass atau beralih ke single glass.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

AKAS Selalu Gesit dan Tangkas untuk terus melangkah dengan unit ++ yang bukan sekedar Discovery biasa PT Akas Mila Sejahtera Discovery DC03 upgraded spec Powered by Mercedes Benz OF 1623 Tetap mempesona dengan kaca Single Glass untuk keleluasaan pandangan @akasmilasejahtera_official #laksanabus #laksanakaroseri #KaroseriLaksana #bus #bis #discovery #dc03 #singleglass #akas #akasmilasejahtera #mercedes #1623 #busenthusiast #busmania #bismania #bisindonesia #instabus #penggemarbuslaksana #laksanabuscommunity #laksanabuslovers

A post shared by KAROSERI LAKSANA (@laksanabus) on Jul 22, 2020 at 5:29am PDT

“Sekarang sudah enggak lagi buat yang single glass. Karena sekarang trennya sudah double glass semua. Masih belum ada rencana kembali pakai single glass untuk bus besar,” kata Rifandy Adrianto, Marketing Staff karoseri Adiputro kepada Kompas.com.

Rifandy juga mengatakan kalau Adiputro tidak menutup kemungkinan kembali ke model single glass. Jika tren di pasaran dan banyak PO bus yang meminta model single glass, Adiputro akan mengikuti permintaan pasar.