Ini Akibatnya jika Terbiasa Memutar Setir Mobil sampai Mentok

SOLO, KOMPAS.com - Mungkin sebagian pengemudi sering tidak sadar, jika memutar setir mobil sampai mentok, baik saat parkir maupun saat berbelok tajam, bisa menimbulkan kerusakan.

Seperti dalam video unggahan Instagram @garasi.quarter, di mana terlihat wanita yang sedang mengemudi dan memutar setir hingga mentok sampai terdengar bunyi benturan.

Hal ini menuai banyak komentar dari warganet, yang menyayangkan cara wanita tersebut memutar setir hingga menimbulkan bunyi.

Baca juga: MG Pakai Baterai Lokal, Harga Mobil Listrik Bakal Turun?

“Suaranya renyah banget ditelinga auto jajan ke bengkel ini mah ganti racksteer 1 set,” tulis akun fahrul_rahman07.

“Sekedar sharing jika kebiasaan buruk keseringan belokin steer sampai mentok akan berakibat rusaknya power steering dimana tekanan oli akan lebih besar di satu sisi yg dimulai bocornya sill oli power steering dan berikutnya komponen lain akan terdampak seperti Rack steer yg akan bunyi jedug dan berdecit. Siap2 saja merogoh kantong yg dalam untuk 2 komponen itu,” tulis akun rudy_gading.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Jual Beli Mobil Indonesia Temurah (@garasi.quarter)

Menanggapi video tersebut, Iwan, Pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic mengatakan, putar setir mobil sampai mentok aman dilakukan, tapi tetap saja akan membuat kerusakan lebih cepat terjadi.

“Sebetulnya semua power steering baik yang hidrolik maupun elektrik sudah ada stoppernya. Jadi saat belok pol atau mentok sering aman dari kerusakan. Akan tetapi, kalau sering menggunakan dengan posisi mentik akan lebih cepat rusak,” ucap Iwan kepada Kompas.com, Senin (11/11/2024).

Iwan menjelaskan, untuk yang hidrolik, karena saat di belokan mentok kiri atau kanan, maka tekanan akan lebih besar pada satu sisi.

Baca juga: 4 Tantangan Perusahan Logistik Pakai Truk Listrik Fuso eCanter

“Akibatnya seal cepat bocor karena mendapat tekanan lebih besar, gigi pinion dan gigi rack lebih cepat aus, booth steer cepat robek, pompa power steering cepat rusak,” ucap Iwan.

Sementara, untuk model elektrik kerusakan akan lebih cepat terjadi pada bushing racknya, booth steering, gigi pinion dan rack steering.

“Untuk yang model elektrik biasanya bushing racknya cepet rusak, booth steering cepat robek, gigi pinion dan rack cepat aus,” ucap Iwan.