Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Caranya Pemotor Menghindari Pesepeda yang Bergerombol

Kompas.com - 06/08/2020, 10:02 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren bersepeda melonjak saat pandemi Covid-19. Banyaknya pesepeda di jalan raya kadang membuat pengendara motor ''kagok'' apalagi jika bergerombol di tengah jalan.

Johannes Lucky, Manager Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM), mengatakan, cara paling tepat jika berhadapan dengan kondisi pesepeda yang bergerombol ialah dengan menjaga jarak aman.

Baca juga: Jangan Asal Ganti Aki dengan Kapasitas Lebih Besar

"Tak sedikit yang bergerombol dan mungkin di antarannya masih baru bersepeda. Harus diwaspadai dan pengendara motor harus memiliki jaga jarak aman," kata Lucky dalam video telekonferensi, Selasa (4/8/2020).

Anggota DPRD DIY Muh Ajrudin Akbar saat naik sepeda dari kantor DPRD DIY menuju Kabupaten KulonprogoKOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA Anggota DPRD DIY Muh Ajrudin Akbar saat naik sepeda dari kantor DPRD DIY menuju Kabupaten Kulonprogo

Setelah menjaga jarak, pengendara motor mesti memberitahukan posisinya. Caranya berbagai macam, bisa dengan memainkan lampu atau membunyikan klakson yang penting peseda tahu posisi motor.

"Pesepeda juga perlu diberitahukan dimana posisi kita. Bisa menggunakan lampu atau klakson, saat sudah memberitahukan posisi kita, kita bisa mendahului pesepeda tersebut," katanya.

Baca juga: Ciri-ciri Suspensi Mobil Mulai Butuh Perbaikan

Sejumlah mahasiswa Papua yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Anti Rasisme, Kapitalisme, Kolonialisme, dan Militerisme, konvoi dari depan Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, menuju Kantor LBH Jakarta di Jalan Pangeran Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2019). Mereka mulanya konvoi dengan berlari kecil, namun kemudian naik sepeda motor, angkot, dan metromini.KOMPAS.COM/NURSITA SARI Sejumlah mahasiswa Papua yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Anti Rasisme, Kapitalisme, Kolonialisme, dan Militerisme, konvoi dari depan Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, menuju Kantor LBH Jakarta di Jalan Pangeran Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2019). Mereka mulanya konvoi dengan berlari kecil, namun kemudian naik sepeda motor, angkot, dan metromini.

Lucky mengatakan, berkendara di malam hari juga kini mesti lebih hati-hati. Sebab tak jarang juga banyak pesepeda yang keluar malam, dan diperparah sebab ada yang tidak pakai lampu sehingga tidak terlihat.

"Apalagi ada yang tidak memasang lampu dan membuat mereka tidak terlihat, ini patut diwaspadai dan pengendara motor harus memiliki jaga jarak aman," kata Lucky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau