Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Era Pandemi, Pemotor Harus Lebih Rajin Bersihkan Riding Gear

Kompas.com - 04/08/2020, 19:21 WIB
|

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski memakai riding gear pengendara sepeda motor tetap berisiko terpapar Covid-19. Karena itu peralatan berkendara yang dipakai di ruang terbuka mesti lebih sering dicuci atau dibersihkan.

Johanes Lucky, Manager Safety Riding Astra Honda Motor (AHM), mengatakan, tidak ada patokan kapan riding gear mesti dibersihkan, tapi sebaiknya untuk pencegahan maka sesering mungkin.

Baca juga: Knalpot Racing Kawasaki ZX-25R Harganya Setara dengan Nmax

Jaket Motor YellowcornFoto: Istimewa Jaket Motor Yellowcorn

"Riding gear ganti tiap hari, apalagi yang sering terpapar di luar ruangan terutama yang komuter, karena kita tidak tahu berinteraksi dengan siapa saja," kata Lucky dalam telekonferensi, Selasa (4/8/2020).

Lucky berpendapat hal itu sejalan dengan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah, yaitu pakai masker, mencuci tangan, dan jaga jarak. Artinya barang yang dipakai yaitu riding gear juga lebih sering dibersihkan.

Pilih sarung tangan yang aman dan nyaman digunakan. maximomoto.com Pilih sarung tangan yang aman dan nyaman digunakan.

"Untuk amannya frekwensinya lebih sering, sama seperti cuci tangan, dulu mungkin jarang sekarang lebih sering," katanya.

Baca juga: Marquez Opname Dua Hari, Absen Lagi di MotoGP Brno?

Selain sering dibersihkan, Lucky mengingatkan untuk lebih perhatian pada cara penyimpanan riding gear saat di parkiran. Usahakan punya kantung atau tes penyimpanan agar riding gear tetap steril.

"Kita perlu tas riding gear, biasanya (helm/jaket) kan ditaruh di motor (setang/spion), padahal kita tidak tahu siapa yang pegang. Bahkan kalau diperlukan kita bawa perlengkapan makan dan ibadah pribadi," katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke