JAKARTA, KOMPAS.com - Meski memakai riding gear pengendara sepeda motor tetap berisiko terpapar Covid-19. Karena itu peralatan berkendara yang dipakai di ruang terbuka mesti lebih sering dicuci atau dibersihkan.
Johanes Lucky, Manager Safety Riding Astra Honda Motor (AHM), mengatakan, tidak ada patokan kapan riding gear mesti dibersihkan, tapi sebaiknya untuk pencegahan maka sesering mungkin.
"Riding gear ganti tiap hari, apalagi yang sering terpapar di luar ruangan terutama yang komuter, karena kita tidak tahu berinteraksi dengan siapa saja," kata Lucky dalam telekonferensi, Selasa (4/8/2020).
Lucky berpendapat hal itu sejalan dengan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah, yaitu pakai masker, mencuci tangan, dan jaga jarak. Artinya barang yang dipakai yaitu riding gear juga lebih sering dibersihkan.
"Untuk amannya frekwensinya lebih sering, sama seperti cuci tangan, dulu mungkin jarang sekarang lebih sering," katanya.
Selain sering dibersihkan, Lucky mengingatkan untuk lebih perhatian pada cara penyimpanan riding gear saat di parkiran. Usahakan punya kantung atau tes penyimpanan agar riding gear tetap steril.
"Kita perlu tas riding gear, biasanya (helm/jaket) kan ditaruh di motor (setang/spion), padahal kita tidak tahu siapa yang pegang. Bahkan kalau diperlukan kita bawa perlengkapan makan dan ibadah pribadi," katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/08/04/192100215/era-pandemi-pemotor-harus-lebih-rajin-bersihkan-riding-gear