Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSBB Transisi Diperpanjang, Transjakarta Buka Rute Tambahan

Kompas.com - 03/07/2020, 07:02 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mulai membuka sejumlah rute tambahan jelang memasuki fase kedua adaptasi kenormalan baru alias new normal.

Kondisi ini sesuai dengan Surat Edaran (SE) 11/2020 yang dikeluarkan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tentang transportasi yang menyebut bahwa terdapat tiga fase menuju new normal.

"Saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi kemarin, kita hanya operasikan 13 koridor utama dan hanya melayani 26 rute. Dalam kesiapan babak baru ini, Transjakarta melakukan rutinitas tambahan yang masih dalam protokol kesehatan," kata Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi, Nadia Diposanjoyo dalam keterangan tertulis, Rabu (1/7/2020).

Baca juga: Ini Protokol Kesehatan di Bus TransJakarta, Dilarang Duduki Kursi Bertanda X

Bus transjakarta melenggang di antara kemacetan di Jalan M.H Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (6/2/2020). Lembaga Pemantau Kemacetan Lalu Lintas TomTom memastikan Jakarta ada di posisi ke-10 kota termacet di dunia pada 2019 dengan indeks kemacetan 10 persen.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Bus transjakarta melenggang di antara kemacetan di Jalan M.H Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (6/2/2020). Lembaga Pemantau Kemacetan Lalu Lintas TomTom memastikan Jakarta ada di posisi ke-10 kota termacet di dunia pada 2019 dengan indeks kemacetan 10 persen.

Secara rinci, akan ada 107 rute baru yang terdiri dari 40 rute koridor dan non-koridor yang bakal beroperasi secara bertahap. Layanan first mile last mile terintegrasi, Mikrotrans juga akan beroperasi.

Mikrotrans mengambil porsi paling banyak untuk penambahan rute di masa normal baru, yaitu sebanyak 69 rute.

Sedangkan untuk rute BRT yang sebelumnya diutamakan di 13 koridor utama ditambah sehingga menjadi 23 rute dan terakhir penambahan rute dilakukan untuk angkutan integrasi sebanyak 15 rute.

Baca juga: Tambah Jam Operasional, Kepadatan Transjakarta Diklaim Turun 80 Persen

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Konsisten menjalankan protokol sterilisasi kesehatan dan keselamatan di masa darurat dan PSBB transisi, Transjakarta akan mulai mengoperasikan 69 rute mikrotrans mulai besok, 1 Juli 2020 serta beberapa rute BRT dan non BRT lainnya. Daftar layanan yang beroperasi dapat dilihat pada gambar di atas. . . Pelanggan diharapkan untuk selalu jaga jarak dan mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, seperti yang terdapat pada gambar. Hal tersebut ditujukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 dan menjaga kesehatan diri dan orang di sekitar. . . Jika memiliki pertanyaan terkait layanan Transjakarta, hubungi 1500-102 atau mention akun twitter resmi Transjakarta @pt_transjakarta (http://bit.ly/twittertije) atau pilih menu halo TiJe pada aplikasi TiJeKu. #TiJeTanggapCorona #BangkitBersama #JakartaTangguh https://bit.ly/layanantj1juli2020

A post shared by PT Transportasi Jakarta (@pt_transjakarta) on Jun 30, 2020 at 6:23am PDT

Dalam kesiapan operasional babak baru ini, Transjakarta juga melakukan rutinitas tambahan dalam protokol kesehatan, mulai dari penyemprotan disinfektan pada halte-halte ujung, hingga menjaga seluruh operator tetap steril.

Tak lupa juga melakukan pengecekan aspek teknis kelaikan operasional bus untuk keselamatan, seperti keadaan mesin, keadaan ban, keadaan rem, hingga pemasangan jarak aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau