JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mulai membuka sejumlah rute tambahan jelang memasuki fase kedua adaptasi kenormalan baru alias new normal.
Kondisi ini sesuai dengan Surat Edaran (SE) 11/2020 yang dikeluarkan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tentang transportasi yang menyebut bahwa terdapat tiga fase menuju new normal.
"Saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi kemarin, kita hanya operasikan 13 koridor utama dan hanya melayani 26 rute. Dalam kesiapan babak baru ini, Transjakarta melakukan rutinitas tambahan yang masih dalam protokol kesehatan," kata Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi, Nadia Diposanjoyo dalam keterangan tertulis, Rabu (1/7/2020).
Secara rinci, akan ada 107 rute baru yang terdiri dari 40 rute koridor dan non-koridor yang bakal beroperasi secara bertahap. Layanan first mile last mile terintegrasi, Mikrotrans juga akan beroperasi.
Mikrotrans mengambil porsi paling banyak untuk penambahan rute di masa normal baru, yaitu sebanyak 69 rute.
Sedangkan untuk rute BRT yang sebelumnya diutamakan di 13 koridor utama ditambah sehingga menjadi 23 rute dan terakhir penambahan rute dilakukan untuk angkutan integrasi sebanyak 15 rute.
Tak lupa juga melakukan pengecekan aspek teknis kelaikan operasional bus untuk keselamatan, seperti keadaan mesin, keadaan ban, keadaan rem, hingga pemasangan jarak aman.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/07/03/070200015/psbb-transisi-diperpanjang-transjakarta-buka-rute-tambahan