Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuci Mobil di Rumah, Jangan Semprot Ruang Mesin Pakai Air

Kompas.com - 08/04/2020, 06:32 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mencuci mobil sendiri di rumah bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan di sela menjalani bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

Membersihkan mobil ini juga menjadi salah satu bentuk perawatan ringan yang bisa dilakukan oleh para pemilik mobil.

Meski sudah mulai jarang digunakan untuk beraktivitas atau bekerja, bukan berarti mengabaikan kebersihan kendaraan.

Banyak yang berpendapat, kebersihan kendaraan yang digunakan mencerminkan rasa sayang sang pemiliknya.

Baca juga: Selama WFH Jangan Malas Panaskan Mesin Mobil

Selain itu, kondisi mobil yang bersih tentunya akan membuat lebih nyaman saat melihatnya apalagi mengendarainya.

Saat membersihkan mobil juga tidak boleh sembarangan, dan tetap memperhatikan beberapa hal agar setelah mobil dicuci tidak akan menimbulkan masalah.

Apalagi bagi pemilik mobil yang awam terhadap kelistrikan, atau pun bagian mesin sebaiknya membersihkan bagian luarnya saja atau bodinya.

Mencuci Mobil di AutoglazeKOMPAS.com / Aditya Maulana Mencuci Mobil di Autoglaze

Suparna, Kepala bengkel Auto2000 Cilandak mengatakan, saat mencuci mobil sendiri yang perlu dihindari, yakni di bagian mesin.

Menurutnya, bagian tersebut tidak boleh sembarangan dicuci terutama oleh orang yang tidak begitu memahami mesin maupun kelistrikan mobil.

“Mencuci mobil sendiri sebaiknya jangan masuk ke bagian mesin, kalau untuk bagian luar atau bawah masih okelah,” ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (7/4/2020).

Baca juga: Kenali 3 Penyebab Karet Wiper Mobil Cepat Rusak

Suparna menambahkan, bagian mesin cukup rawan jika dibersihkan oleh orang yang bukan ahlinya.

Mengingat, di bagian tersebut terdapat kelistrikan dan perangkat elektronik yang tentunya bisa berbahaya jika sampai terjadi korsleting.

“Mobil kan sering di tempat parkir mungkin selama tidak digunakan itu digunakan untuk sarang tikus dan sebaiknya, kalau ada kabel yang rusak disemprot justru bisa menyebabkan korsleting,” katanya.

Ilustrasi mesin mobil yang terendam banjirKompas.com/Dio Ilustrasi mesin mobil yang terendam banjir

Jika hal itu terjadi, lanjutnya, akan bisa menyebabkan kerusakan pada komponen atau perangkat elektronik mobil.

Maka dari itu, Suparna pun menyarankan agar, saat mencuci mobil menghindari membasahi atau membersihkan bagian mesinnya.

Baca juga: Daftar Aksesori Yamaha 125Z yang Harganya Setara 1 Unit Motor

“Mendingan tidak usah mencuci bagian mesin, kalau mau dibersihkan kan ada salon mobil yang lebih ahli,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau