JAKARTA, KOMPAS.com – Sesuai dengan seruan Pemerintah, meminta masyarakat untuk menggunakan masker kain ketika beraktivitas di luar rumah agar penyebaran virus corona bisa berkurang.
Menanggapi hal tersebut, pengusaha otobus (PO) akan meminta penumpangnya agar memakai masker kain. Bagi penumpang yang tidak menggunakan masker, tidak diperbolehkan untuk naik.
Baca juga: Daftar Mobil Bekas di Bawah Rp 50 Jutaan, Mulai Panther Hingga Corolla
kabin bus malam
“Kami sosialisasikan tentang anjuran menggunakan masker kepada penumpang. Penumpang yang tidak memakai masker tidak diperbolehkan untuk naik,” ucap Adi Prasetyo, Direktur Operasional PO Maju Lancar kepada Kompas.com Senin (6/4/2020).
Begitu juga yang dikatakan Kurnia Lesani Adnan, pemilik PO SAN dan Ketua Umum Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI). Mau tidak mau PO harus mewajibkan penggunaan masker pada semua penumpang.
“Kami akan menegaskan penumpang untuk memakai masker saat mau naik bus. Kami juga berharap kalau petugas setempat yang berwenang bisa bantu melarang penumpang yang tidak memakai masker,” ucap pria yang biasa disapa Sani kepada Kompas.com.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.