JAKARTA, KOMPAS.com - Kerusakan pada wiper biasanya tidak terjadi secara tiba-tiba. Karet yang bertugas menyeka air pada kaca mobil ini akan memberikan tanda jika kondisinya sudah tidak baik lagi.
Selain usia pemakaian yang sudah terlalu lama, kerusakan bisa juga disebabkan karena cara pemakaian tidak sesuai dengan seharusnya.
Seperti mengoperasikan saat karet wiper dalam kondisi kering. Sehingga, bisa saja merusak karetnya dan bahkan bisa membuat baret pada kaca.
Baca juga: Jangan Nyalakan Wiper Saat Karetnya Kering, Ini Alasannya
Berikut tanda-tanda karet wiper sudah rusak.
Karet wiper yang kondisinya masih bagus tidak akan mengeluarkan suara saat dinyalakan. Hal ini karena karetnya masih lentur sehingga bisa bekerja dengan optimal saat digunakan.
“Salah satu tanda wiper sudah rusak kalau saat digunakan terdengar suara berisik hal ini karena karetnya sudah keras,” kata Technical Support Manager PT Toyota Astra Motor (TAM), Didi Ahadi kepada Kompas.com, Senin (6/4/2020).
Wiper mempunyai tugas yang sangat penting dalam memberikan visibilitas kepada pengemudi saat berkendara dalam kondisi hujan.
Penyeka kaca yang kondisinya masih bagus akan bekerja dengan sempurna dalam membersihkan air pada kaca, baik bagian depan maupun belakang.
Baca juga: Sebelum Ganti, Kenali Kelebihan dan Kekurangan Wiper Mobil
Tetapi, jika saat digunakan wiper sudah tidak bisa menyeka air dengan sempurna hal itu menjadi salah satu tanda karet sudah waktunya diganti.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.