JAKARTA, KOMPAS.com - Curah hujan tinggi membuat sejumlah ruas jalan di DKI Jakarta terendam banjir, Minggu (23/2/2020) pagi. Untuk pemotor ketahui batas aman jika terpaksa harus menerjang genangan air.
Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor ( AHM) mengatakan, jika terpaksa untuk melintasi genangan air maka pastikan ketinggian air masih di bawah knalpot.
Baca juga: Tips Naik Motor yang Aman Saat Kondisi Hujan
“Selama ketinggian air masih di bawah ujung knalpot sepeda motor masih aman saat melintas di lokasi yang banjir. Tinggi banjir yang aman untuk motor bisa dilihat dari bisa tidaknya banjir itu dilewati oleh motor,” kata Endro kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Adapun jika ternyata mogok saat melewati banjir, hal yang mesti dilakukan yaitu jangan langsung berusaha menyalakan mesin. Diamkan dulu sampai kering untuk menghindari kemungkinan komponen jadi rusak.
"Jika air melebihi batas tadi, lebih baik motor jangan langsung dinyalakan. Dikhawatirkan ada air yang masuk ke bagian kelistrikan dan mesin,” katanya.
Baca juga: Sejumlah Ruas Jalan Jakarta Banjir, Jangan Nekat Terjang Genangan Air
Jika ini dilakukan, bisa merusak mesin dan jika diperbaiki bisa mengeluarkan biaya yang mahal. Endro pun menyarankan agar sebelum menyalakan mesin lakukan pemeriksaan komponen terlebih dahulu.
“Kalau punya kemampuan, bisa periksa komponen kelistrikan, saringan udara, busi, knalpot, baterai, sampai karburator jika motornya belum injeksi. Namun jika tidak, segera bawa ke bengkel resmi terdekat,” kata Endro.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.