SOLO, KOMPAS.com- Hampir seluruh sepeda motor yang dipasarkan di Indonesia sudah menganut teknologi injeksi, sejak regulasi Euro III bergulir Juni 2013. Kini, sudah 7 tahun bergulir, muncul pertanyaan sudah tahu cara menyalakan motor injeksi dengan benar?
Bagi para pemilik sepeda motor yang sudah menganut sistem injeksi pasti akan melihat ada lampu indikator berlogo khusus, berwarna oranye pada speedometer.
Lampu ini adalah, Malfunction Indicator Lamp (MIL) dan bakal menyala beberapa detik setelah kunci kontak diputar.
Lampu indikator MIL punya fungsi cukup penting pada sistem injeksi kendaraan. Nyala lampu MIL akan memberitahu ada atau tidaknya kerusakan pada sistem motor injeksi.
Jika tidak ditemukan adanya kerusakan pada kendaraan biasanya lampu MIL akan langsung mati kembali.
Tetapi, jika kendaraan mengalami permasalahan maka lampu MIL akan menunjukkan tanda berupa kedipan. Jumlah kedipan lampu MIL ini sesuai dengan jenis kerusakan yang terdeteksi.
Baca juga: Catat, Ini Manfaat Wiper Mobil Diangkat saat Parkir
Kepala Mekanik Bengkel AHASS Cahaya Sakti Motor Sragen Joko Purnomo, mengatakan, saat menyalakan mesin sepeda motor sebaiknya menunggu sampai lampu MIL mati.
“Jadi jangan langsung menyalakan mesin setelah kunci kontak di on kan tetapi tunggu dulu sampai lampu indikator atau MIL ini mati dulu, dengan begini, kita tahu motor kita sehat dan aman digunakan,” kata Joko kepada Kompas.com, di Jawa Tengah, Selasa (28/1/2020).
Jika lampu MIL sudah mati, lanjut Joko, berarti sistem injektor pada motor tidak mengalami masalah.
Sebaliknya, jika lampu MIL tidak langsung mati atau terus berkedip berarti sistem injektor mengalami kendala.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.