Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 27/12/2019, 08:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com – Pernahkan Anda merasakan tiba-tiba kondisi penyejuk udara atau air conditioner (AC) mobil menjadi panas?

Biasanya, langkah selanjutnya yang dilakukan adalah mematikan AC untuk sementara, kemudian dinyalakan kembali, baru normal seperti semula.

Kondisi AC mobil yang tiba-tiba menjadi panas pada saat mobil bergerak disebabkan oleh komponen magnetic clutch mengalami masalah.

Merujuk situs rotarybintaro.co.id, magnetic clutch merupakan komponen berfungsi menghubungkan kompresor AC dengan putaran mesin.

Jani, Kepala Mekanik Bengkel Spesialis AC Rotary Bintaro, saat dihubungi otomotif KOMPAS.com beberapa waktu lalu, mengatakan, kalau AC tiba-tiba terasa panas biasanya karena ada masalah pada magnetic clutch.

Baca juga: 3 Jurus Merawat AC Mobil Supaya Tetap Sejuk

Berdasarkan obrolan KOMPAS.com dengan Jani, diketahui beberapa gejala magnetic clutch bermasalah, yakni:

1. Blower AC tetap hidup namun tiba-tiba embusan angin terasa panas, kemudian putaran mesin meningkat di sekitar 1.000-1.500 RPM. Kesannya, seperti sedang diinjak pedal gas padahal tidak.

Biasanya pada kejadian seperti ini, AC akan dimatikan beberapa saat, dan setelah dinyalakan kembali, AC normal.

2. Keluhan-keluhan pada AC yang terkadang panas secara tiba-tiba kebanyakan terjadi saat mobil dalam keadaan jalan macet atau saat kencang di jalan tol.

Kejadian ini akan terus berulang, pada awalnya muncul satu bulan sekali, lama kelamaan menjadi dua minggu sekali, kemudian menjadi seminggu sekali dan semakin sering terjadi apabila tidak segera dibereskan. 

3. Terdengar bunyi seperti gesekan besi yang diadu, lama-lama AC menjadi tidak dingin dan timbul bau gosong.

Ac mobil bisa membuat dehidrasi google Ac mobil bisa membuat dehidrasi

Kejadian tersebut apabila dibiarkan tentu saja akan berakibat fatal, lanjut Jani. AC mobil dapat mengalami kerusakan dan tentunya membutuhkan biaya yang menguras kantong untuk membereskannya, selain itu risiko yang paling tinggi adalah kebakaran mobil.

“Untuk itu lakukan perawatan rutin pada AC mobil minimal dalam enam bulan sekali, dan ketika mulai dirasa bermasalah, langsung datangi bengkel resmi atau bengkel spesialis AC mobil kepercayaan,” ucap Jani.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke