Mulai Bicara ADV 250, Honda Serius Main di Segmen Skutik Adventure

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumor mengenai Honda ADV 250 kembali dibicarakan setelah PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan tertarik untuk memproduksinya.

Apalagi, melihat ADV 150 yang meluncur pertengahan tahun ini, mendapat sambutan positif dari pecinta otomotif di Indonesia.

"Jika konsumen menginginkan, maka kami akan berusaha untuk mewujudkannya," ujar Toshiyuki Inuma, Presiden Direktur AHM, ketika ditemui Kompas.com, di Valencia, Spanyol, belum lama ini.

Baca juga: AHM Mulai Bicara Soal Honda ADV 250 di Indonesia

Sebelum ADV 150 meluncur, Honda terlebih dulu mengenalkan X-ADV, skutik moge adventure dengan kapasitas mesin 745 cc. Di Indonesia, belum ada APM yang meluncurkan skutik moge adventure.

KOMPAS.com/Gilang Honda ADV 150

Sebelum X-ADV dipasarkan, AHM selama beberapa tahun hanya memajang motor tersebut. Tapi setelah diluncurkan, tak lama kemudian langsung ditambah dengan ADV 150.

ADV 150 yang dirilis di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 pada Juli lalu mampu terjual 10.000 unit per bulan. Bahkan, masyarakat yang ingin memilikinya harus inden panjang terlebih dulu.

Meluncur bulan Juli, AHM mencatat hingga September 2019 ADV 150 sudah terjual sebanyak 26.242 unit (wholesales). Artinya, capaian ADV 150 masih sesuai rencana pabrikan yakni di kisaran 10.000 unit tiap bulan.

Baca juga: Honda ADV 150 Inden Panjang, Ini Alasan AHM

"Penjualan ADV 150 per bulannya saat ini sudah 10.000 unit, tepatnya 10.800 unit di September 2019," kata General Manager Sales AHM Ignatius Didi Kwok, Jakarta, Rabu (16/10/2019).

Di Indonesia, APM lain yang bermain di skutik adventure ada Yamaha dengan X-Ride. Namun, X-Ride yang menggunakan mesin Blue Core 125 cc bermain di entry level. Hanya Honda yang sementara ini bermain di kelas 150 cc dan moge.

Seperti halnya yang dilakukan Yamaha saat meluncurkan skutik bongsor NMAX, Honda sepertinya juga ingin menjadi pionir dengan bermain di segmen yang masih sepi pemain, yakni segmen skutik adventure.