JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez resmi menyandang gelar juara dunia MotoGP 2019 setelah berhasil menyelesaikan balap di Sirkuit Chang, Buriram, Thailand, Minggu (6/102/2019).
Namun perjalanan Marquez selama musin 2019 ini dibayangi oleh seorang pebalap berstatus rookie, yang baru saja menjalani musim pertamanya di MotoGP, yakni Fabio Quartararo.
Aksi pemuda asal Perancis yang melakukan debut pertamanya dengan menunggangi motor Yamaha bersama tim Petronas, memang cukup memukau.
Baca juga: Detik-Detik Marquez Salip Quartararo di Tikungan Terakhir
Pada beberapa seri balap sebelumnya, penampilan Quartararo juga sempat membuat Marquez kewalahan.
'We engineers predict and make something, then somebody from a different planet comes along and does something we never expected!
Full story ????https://t.co/UGZSKWMUnU https://t.co/UGZSKWMUnU
— CRASH.NET/MotoGP (@crash_motogp) 6 Oktober 2019
Tidak heran bila Marquez menilai Quartararo akan menjadi sosok pesaing tangguhnya di masa mendatang. Bahkan Marquez mengaku cukup kaget dengan perkembangan gaya berkendara Quartararo yang meningkat pesat dan disebut mirip dengan gaya Jorge Lorenzo.
"Quartararo mengendarai Yamaha dengan sangat baik. Saya punya beberapa kenangan di masa lalu, dan dia memiliki gaya berkendara yang mirip dengan Lorenzo ketika berada di level terbaik Yamaha," ucap Marquez yang disitat dari Crash.net, Senin (7/10/2019).
Ketika berlaga di Thailand, Marquez mengatakan bila Quartarao mampu melesat dengan cepat menggunakan Yamaha. Pada beberapa sektor lintasan, Marquez sempat dibuat kesulitan untuk mengimbangi laju Quartarro yang bermain di ritme tinggi.
Beruntung, Marquez mampu memaksimalkan RC213V miliknya dengan mengambil risiko untuk mendorong pada titik maksimun saat balap tinggal menyisahkan beberapa putaran lagi.
Baca juga: Hasil Klasemen MotoGP 2019, Poin Marquez Tak Terkejar
Quartararo says he wouldn’t have been able to sleep if he didn’t gamble on a last corner move against Marquezhttps://t.co/h7xDMgI0JH#MotoGP #ThaiGP
— CRASH.NET/MotoGP (@crash_motogp) 6 Oktober 2019
"Pada sektor tiga dan empat tidak mungkin kami mengikuti motor mereka (Yamaha), tapi ada momen ketika saya mendekati satu detik di belakangnya dan saya mencoba melakukan putaran tercepat saya. Jadi saya mencoba maksimal di dua putaran akhir," ucap Marquez
"Tetapi secara keseluruhan, dia (Quartararo) telah berkembang sangat cepat dan dia akan menjadi salah satu pesaing utama tahun depan," kata Marquez.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.