Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/06/2019, 13:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -Secara umum setiap sepeda motor selalu dilengkapi dengan standar, baik itu samping maupun tengah. Mengenai fungsi juga sudah jelas, yakni untuk menopang ketika motor sedang berhenti atau parkir.

Namun masih banyak pemilik motor yang belum tahu bahwa, standar tersebut membutuhkan perhatian. Alhasil tak sedikit mengabaikan kondisinya dan tidak melakukan perawatan pada komponen itu.

Menurut Yadi, mekanik bengkel Berkat Motor Service di kawasan Depok, Jawa Barat, standar motor perlu dirawat agar tidak berkarat. Sebab, jika sudah berkarat, bisa menimbulkan masalah lainnya.

Baca juga: Efek Buruk Gunakan Standar Samping

"Biasanya bagian pernya akan berkarat. Kalau sudah berkarat, per jadi akan mudah untuk patah. Sehingga posisi standar tidak bisa dikembalikan lagi seperti semula. Tentu hal ini akan merepotkan saat kita akan berkendara," ujar Yadi, kepada Kompas.com, belum lama ini.

Yadi mengatakan, cara paling mudah untuk merawatnya adalah dengan menjaga kebersihannya. Jika sehabis melewati genangan air atau jalan berlumpur, segera bersihkan dari kotoran yang menempel.

Baca juga: Tips Memilih Spion untuk Motor Modifikasi

"Tidak ada salahnya menyemprot per standar dengan cairan anti karat, agar per tidak mudah mengalami korosi. Bagian as standar juga sebaiknya dilumasi, untuk memperlancar gerakan standar saat digunakan," kata Yadi.

Khusus untuk standar tengah, Yadi menyarankan selalu memperhatikan kondisi per, apakah masih kuat atau sudah melemah.

Pertanda per yang sudah lemah biasanya standar tengah akan ikut mengayun ketika motor melewati jalanan yang tidak rata. "Jika per sudah melemah, sebaiknya segera diganti dengan yang baru," ujar Yadi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com