Jakarta, kompasOtomotif - Tampilan warna yang pudar atau kusam membuat motor bekas tidak sedap dipandang. Terkadang, kondisi itu membuat seseorang mengurungkan niatnya membeli motor bekas tersebut.
Apalagi motor bekas yang tidak lagi diproduksi, seperti motor
RX King. Motor sport pabrikan Yamaha tersebut sudah tidak lagi diproduksi sejak 2009 lalu. Kini, cukup sulit menemukan motor berkapasitas 135cc itu dengan kondisi yang sangat baik.
Namun demikian, masih banyak cara agar tampilan motor kembali segar. Salah satunya, mengecat ulang bagian-bagian dari kuda besi tersebut. Lantas, berapakah biaya yang dibutuhkan untuk merestorasi tampilan warna motor tersebut?
Fachri Fachrudin Salah satu Motor RX King tahun 1997 yang dijual Boy Fajar, saat ditemui dikediamannya di bilangan Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (5/11/2017).
Pemilik bengkel Gev's Paint, Abdul Azis, mengatakan bahwa harga pengecatan ulang untuk
motor sport Yamaha itu bervariasi. Mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah, tergantung banyaknya bagian motor yang ingin di cat. Pada umumnya, pengecatan pada motor
RX King hanya di bagian-bagian yang terlihat jelas oleh mata. Misalnya, tangki bensin, spakbor depan dan spakbor belakang.
Selain itu, kondisi material yang akan dicat juga mempengaruhi harga. Misalnya, pada bagian tangki bensin. Ia mengatakan, jika ada kebocoran atau penyok maka biayanya lebih mahal ketimbang mengecat tangki bensin yang masih mulus. Sebab, pada tangki yang sudah rusak tersebut harus dilakukan proses pendempulan terlebih dahulu agar hasil akhirnya terlihat bagus.
"Tergantung kondisi barang. Misal, tangkinya bocor atau enggak. Karena kalau bocor akan banyak dempul dan persiapannya lebih rumit juga," kata Azis saat ditemui KompasOtomotif di kediamannya di Jalan Musyawarah 2 Nomor 3, Joglo, Jakarta Barat, Selasa (7/11/2017).
Selain itu, pilihan tema juga mempengaruhi harga. Di bengkelnya, ada dua pilihan tema, yakni motif grafis atau satu warna (polosan).
Fachri Fachrudin Abdul Azis, pemilik bengkel cat Gevs Paint saat ditemui di kediamannya di bilangan Joglo, Jakarta Barat, Selasa (7/11/2017).
Mengenai bagian tangki, lanjut Azis, biaya pengecatan motif grafis bisa mencapai Rp 600.000, tergantung tingkat kerumitannya. Sementara untuk pengecatan satu warna hanya seharga Rp 200.000 hingga Rp 250.000. Kemudian, untuk bagian spakbor depan dan belakang, masing-masing biayanya sekitar Rp 200.000-an.
Ia melanjutkan, jika dihitung per-paket, yakni bagian tangki, spakbor depan serta belakang dengan model grafis, maka harga pengecatan sekitar Rp 800.000 hingga sekitar Rp 1 juta. Sementara kalau polosan, hanya Rp 450.000.
Lebih dari itu, lanjut dia, untuk harga pengecetan full hingga ke rangka dan mesin motor mencapai sekitar Rp 2 juta.
Fachri Fachrudin Salah satu Motor RX King tahun 1995 yang dijual Boy Fajar, saat ditemui dikediamannya di bilangan Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (5/11/2017).
Selain menggunakan teknik pengecatan dengan cara disemprot, lanjut Azis, bengkelnya juga melayani pengecatan dengan cara dicelup (water transfer printing). Soal harga, pengecatan dengan teknik ini lebih mahal.
Misalnya untuk bagian mesin, pengecetan dengan teknik celup memakan biaya Rp 400.000 hingga Rp 450.000. Sementara kalau di cat dengan teknik semprot hanya Rp 250.000.
"Kalau harga ngecat celup dipadu motif grafis pada tangki harganya Rp 1,5 juta," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.