Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laboratorium Nyata Pertamina dalam Kembangkan Produk

Kompas.com - 13/02/2017, 18:04 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Aktif mendukung bahkan menciptakan ajang balapan level nasional, bukan hanya menaikkan brand image Pertamina di mata penduduk Indonesia. Lebih dari itu, adu cepat dalam versi apa pun benar-benar dijadikan laboratorium alam buat perusahaam minyak pelat merah itu.

Seperti ketika Pertamina menggagas ajang balap lewat payung Pertamax Motorsport Championship (PMC) 2017, yang menggelar empat ajang sekaligus di dalamnya, benar-benar dijadikan sebagai tempat untuk menguji sekaligus menggali data tentang bahan bakar atau bahkan pelumas terbaik.

Head Of Marketing and Communication PT Pertamina Dendy Danianto dalam konferensi pers PMC 2017 di BlueGrass, Jakarta, Senin (13/2/2017), mengatakan bahwa ajang tahunan ini juga berfungsi sebagai wadah riset dan pengembangan untuk pembaruan produk-produk Pertamina.

”Ajang seperti ini akan menjadi input yang lebih berkualitas, menghasilkas sesuatu yang berakibat positif  untuk masyarakat dan lingkungan. Beberapa cabang balap, baik roda dua dan roda empat, merepresentasikan keanekaragaman mesin di pasar otomotif,” ujar Dendy.

Lebih jauh lagi, adanya tim Pertamax Motorsport dalam ajang-ajang di PMC diharapkan memberi feedback positif buat Pertamina untuk mengembangkan produk yang paling sesuai dengan kebutuhan.

Teknis
Lebih jauh, Direktur Pertamax Motorsport Rifat Sungkar menjelaskan lebih detail, bahwa mobil-mobil yang ada di pasaran saat ini makin canggih dengan otak pintar yang disebut sebagai ECU. Banyak data yang bisa digali dari sini, mulai dari sensor knocking, oksigen, timing system, sampai ketinggian tempat.

Semua terkolaborasi menjadi catatan waktu dan data penting ketika saat pebalap melakukan putaran atau lap yang konsisten selama beberapa kali. Titik performa terbaik bisa digali, juga titik efisiensi bahan bakar dalam suhu tertentu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com